Laporan Wartawan Harian Super Ball, Sigit Nugroho
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Saat sejumlah pelatih sibuk menyiapkan tim jelang kompetisi musim depan, mantan pelatih Sriwijaya FC, Subangkit justru belum mendapatkan tim untuk dilatih. Pria kelahiran 29 Januari 1962 itu berencana akan istirahat sementara tahun ini dari hingar bingar sepak bola di Indonesia.
"Sampai sekarang, saya belum mendapatkan tim untuk dilatih. Jika memang tidak ada klub yang merekrut, saya akan istirahat dulu tahun ini," kata Subangkit kepada Harian Super Ball.
Memang tahun ini Subangkit menjadi salah seorang pelatih yang sepi 'job'. "Saya memang tidak melamar kemana-mana. Saya juga tidak memakai jasa agen. Mungkin itu yang membuat saya tidak dilirik klub," ucap Subangkit.
Rencananya Subangkit menunggu tawaran dari klub yang berlaga di divisi utama. Pasalnya kompetisi divisi utama biasanya digelar setelah kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) berjalan. "Kalau klub LSI agak susah, karena sudah melakukan persiapan. Tetapi sampai sekarang belum ada klub divisi utama yang menawari saya. Jika memang tidak ada yang menawari, saya istirahat dulu tahun ini," ujar Subangkit.
Ketika ditanya lamarannya ke Persebaya, Subangkit enggan memberikan komentar. Padahal sebelumnya, Subangkit dikabarkan berminat melatih Persebaya. Nama Subangkit dikaitkan setelah manajemen tim berjuluk Bajul Ijo itu gagal menggaet pelatih Pelita Bandung Raya (PBR), Dejan Antonic.
Pasalnya pelatih yang mengawali karier di klub Hongkong Kitche FC itu meminta satu paket dengan asisten pelatih Noah Mariem. Permintaan itu kurang direspon manajemen Persebaya. Komunikasi antara Dejan dan manajemen Persebaya pun tak berjalan mulus.
Nama Subangkit juga sudah tidak asing lagi dengan Persebaya. Selain tercatat mantan pemain Persebaya juga sempat melatih Persebaya saat berkiprah di Divisi Utama 2011-2012. Saat itu, karier Subangkit sebagai pelatih Persebaya berakhir pahit karena diberhentikan di tengah jalan.
"Belum. Kalau saya sudah dapatkan tim untuk dilatih, pasti saya beritahu. Sampai sekarang saya memang belum mendapatkan tim," tambah Subangkit.
Meski demikian, Subangkit mengakui ada beberapa pihak yang sempat menghubunginya, namun tampaknya belum ada manajemen yang serius merekrutnya. Bahkan Subangkit sempat ditawari melatih tim PON Sumatera Selatan, tetapi lagi-lagi tawaran itu juga belum terwujud.
"Saya berharap ada klub divisi utama yang mau merekrut saya. Tetapi kalau tidak ada juga ya saya akan cooling down dulu tahun ini," papar Subangkit.