TRIBUNNEWS.COM, ROMA - Sudah dua pekan Parma batal bertanding karena krisis keuangan.
Setelah gagal menjamu Udinese (22/2) di Stadion Ennio Tardini, Parma juga batal menjalani laga tandang di markas Genoa (1/3) karena masalah yang sama.
Kondisi memprihatinkan yang dialami Parma membuat Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) ikut pusing.
Mereka sibuk mencari jalan keluar untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi I Gialoblu.
Sejumlah alternatif akan coba ditempuh FIGC dalam waktu dekat. tujuannya hanya satu, agar Parma bisa menggelar pertandingan menghadapi Atalanta di Stadion Ennio Tardini, Minggu (8/3).
Menurut laporan Corriere dello Sport, FIGC akan menempuh dua jalan untuk menyelamatkan Parma.
Pertama, FIGC akan mengumpulkan dana dari seluruh kontestan Seria A untuk membantu biaya operasional Parma hingga akhir musim.
Kedua, FIGC akan meminta otoritas setempat membantu pendanaan stadion untuk menggelar pertandingan.
Hanya, upaya ini sulit untuk diwujudkan karena menyangkut banyak pihak dan bertentangan dengan aturan hukum yang berlaku.
"Kami akan berusaha agar Parma bisa menggelar pertandingan di hari Minggu. Semua akan diputuskan pada rapat bersama seluruh peserta Lega Serie A hari Jumat (6/3)," kata Presiden FIGC, Carlo Tavecchio.