TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Pembekuan yang dilakukan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nachrawi terhadap PSSI membuat gelandang asing PSM Makassar, Nenad Begovic dan manajemen PT PSM memiliki secercah harapan agar Nenad Begovic diberikan izin memperkuat PSM Makassar.
Diketahui bersama, Nenad Begovic tak mendapat izin lantaran pernah membela London City FC, klub yang berkiprah divisi satu Canadian Soccer League (CSL). Kompetisi CSL ini kabarnya disanksi FIFA karena diduga melakukan match-fixing.
Ditemui di Stadion Mattoanging Andi Mattalatta, Senin (20/4/2015) pagi, pemain asal Serbia itu mengatakan telah melakukan pertemuan dengan tim pelatih serta Direktur Klub Sumirlan pada hari Minggu (19/4/2015) lalu.
Hasil dari pertemuan tersebut, akhirnya dicapai putusan bersama, solusi terbaik yakni Nenad Begovic langsung menemui pihak PT Liga Indonesia di Jakarta.
Nenad Begovic sendiri nampak sudah tidak mengikuti latihan bersama pemain lain di lapangan. Ketika ditemui ia hanya mengenakan kaos berwarna hitam dan celana pendek abu-abu.
"Sebentar saya akan ke Jakarta bersama Pak Sumirlan (Direktur Klub PSM) dan membicarakan soal ini. Kami akan menemui PT Liga Indonesia, untuk membicarakan soal saya. Semoga regulasi itu berubah dan saya bisa bermain di klub ini," katanya.
Nenad Begovic mengaku sangat ingin memperkuat PSM makassar. Baginya, PSM Makassar adalah klub besar dengan antusiasme suporter fanatik yang luar biasa. Selain itu juga, ia sudah tidak mungkin mencari klub lain baik di Asia dan Eropa karena bursa transfer window pemain sudah tutup.