Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Harian Super Ball, Syahrul Munir
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - CEO PT Mitra Muda Inti Berlian, badan hukum klub Persebaya Surabaya, Gede Widiade mengatakan PT Liga Indonesia, operator kompetisi Liga Super Indonesia musim 2015 dipastikan kesulitan menyusun jadwal ulang dengan menghilangkan dua klub.
Persebaya Surabaya dan Arema Cronus Indonesia, dua klub yang tidak mendapatkan rekomendasi dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI). Sehingga BOPI meminta keduanya tidak ikut kompetisi.
"Saya yakin pasti kesulitan bagaimana mengatur jadwal dengan menghilangkan Persebaya," ujar Gede Widiade disela-sela pertemuan pengurus PSSI dengan PT Liga Indonesia dan klub peserta kompetisi di Hotel Sultan, Senayan, Minggu (26/4/2015).
BERITA REKOMENDASI