Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Liga Indonesia menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa untuk memutuskan nasib kompetisi sepakbola tanah air yang dinyatakan force majeur oleh PSSI usai dibekukan Kemenpora, 17 April lalu.
RUPS luar biasa yang dilaksanakan di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (13/5/2015), turut hadir sederet nama diantaranya CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono, Ferry Paulus (Persija Jakarta), Gede Widiade (Persebaya Surabaya), Harbiansyah (Komisaris Utama PT Liga), Iwan Budianto (Arema Cronus), Faisal (Persiba Balikpapan), Aidil Fitri (Pusamania Borneo), dan Sumirlan (PSM Makassar).
Pantauan Tribunnews.com, agenda yang dijadwalkan mulai pukul 09.00-17.00 WIB, belum juga berlangsung, rencananya rapat akan di mulai kembali usai makan siang. Perlu diketahui juga, RUPS ini bakal berjalan tertutup.
Sementara, Asisten Manager Persepam Madura, Nadi Mulyadi tidak diundang pada RUPS hari ini. Padahal seluruh kontestan ISL, Divisi Utama, serta ISL U-21 merupakan kontenstan pemegang saham.