News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Serie A Italia

AC Milan Gagal ke Eropa usai Kalah Karena "Gol Hantu” dan “Hat-trick” Berardi

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gol pertama Domenico Berardi yang diprotes kubu AC Milan lantaran dianggap belum melewati gawang.

TRIBUNNEWS.COM - AC Milan dipastikan gagal tampil di kompetisi antarklub Eropa musim depan setelah kalah 2-3 di kandang Sassuolo, Minggu (17/5/2015). Tiga gol Domenico Berardi menjadi biang kekalahan Milan di Stadion Citta del Tricolore.

Sassuolo memimpin terlebih dulu pada menit ke-13 ketika tendangan Berardi dari jarak sekitar 25 meter gagal ditangkap dengan sempurna oleh Diego Lopez. Sebagian bola terlihat bergulir melewati garis gawang lalu Lopez kembali menangkapnya.

Akan tetapi, wasit Marco Guida menganggap bola itu telah melewati garis gawang sepenuhnya dan mengesahkan tendangan Berardi menjadi gol. Para pemain Milan melakukan protes keras terhadap "gol hantu” itu, tapi Guida bergeming. Skor 1-0 untuk Sassuolo.

AC Milan setidaknya punya tiga peluang untuk membuat skor sama kuat. Namun, justru tuan rumah yang bisa memperbesar keunggulan pada menit ke-31.

Bermula dari umpan jauh Simone Missiroli, Berardi memburu bola dan mendahului kejaran Gabriel Paletta. Dia kemudian melepaskan tendangan kaki kiri yang bersarang di sisi kanan gawang Lopez.

Dua menit setelah gol kedua Berardi, Milan bisa memperkecil keadaan melalui aksi inidvidual Giacomo Bonaventura. Dia berhasil melewati sejumlah pemain Sassuolo, kemudian melepaskan tendangan kaki kanan yang tak mampu diantisipasi Andrea Consigli. Skor 2-1 untuk tuan rumah bertahan hingga babak pertama berakhir.

Pelatih Milan, Filippo Inzaghi, memasukkan Suso menggantikan Ignazio Abate pada awal babak kedua. Mantan pemain Liverpool itu langsung berkontribusi pada penciptaan gol penyama kedudukan Milan pada menit ke-51. Umpan dia berhasil disundul Alex yang bergerak lebih cepat dari Consigli dan membuat skor menjadi sama kuat 2-2.

Akan tetapi, usaha AC Milan untuk menambah gol menjadi lebih sulit ketika harus bermain dengan 10 pemain, enam menit setelah gol Alex. Bonaventura mendapatkan kartu kuning kedua pada laga ini lantaran menyentuh bola dengan tanganya.

Bermain menghadapi 10 pemain, Sassuolo meningkatkan tekanan ke pertahanan Milan. Usaha tuan rumah akhirnya menemui hasil pada menit ke-78.

Lewat serangan dari sisi kanan pertahanan Milan, Antonio Floro Flores mengirimkan umpan silang ke jantung pertahanan. Simone Zaza membiarkan bola melewatinya dan membiarkan Berardi yang berada di tiang jauh untuk kembali menaklukkan Lopez.

Sassuolo sebenarnya mencetak satu gol tambahan pada menit ke-82. Namun, hakim garis menilai Simone Zaza terlebih dulu dalam posisi offside sehingga wasit menganulirnya. Milan harus bermain dengan 9 pemain ketika Suso diganjar kartu merah pada masa injury time akibat melanggar Francesco Magnanelli.

Selang beberapa saat dari kartu merah Suso, Guida meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. Sassuolo menang 3-2 atas Milan berkat tiga gol Berardi.

Bagi Berardi, inilah hat-trick kedua ke gawang Milan. Musim lalu (12/1/2014), Berardi memborong 4 gol ketika Sassuolo menang 4-3 atas Milan. Hasil yang membuat Massimiliano Allegri terdepak dari kursi pelatih Milan.

Kekalahan kali ini juga bisa semakin memojokkan nasib Filippo Inzaghi yang gagal mengangkat performa Milan pada musim ini. Dari 36 laga, Milan tertahan di peringkat ke-10 dengan 46 poin. Kans Milan untuk tampil di Liga Europa sudah dipastikan pupus lantaran terpaut 8 poin dari tim peringkat ke-6 dan kompetisi hanya bersisa dua laga.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini