TRIBUNNEWS.COM - Juventus menampilkan skema permainan bertahan kala menghadapi Lazio di final Coppa Italia. Namun, skema permainan itu dipercaya tidak efektif jika digunakan untuk menghadapi Barcelona di final Liga Champions, Minggu (7/6/2015) dini hari WIB.
Di laga pamungkas Coppa, Juventus menurunkan tiga bek sejajar yang dibantu oleh dua bek sayap. Skema permainan itu membuat Bianconeri tampil dengan lima pemain bertahan dan sempat kesulitan untuk mencetak gol.
Namun, striker Fernando Llorente percaya bahwa skema itu tidak akan kembali digunakan kala Juventus menghadapi Barcelona. Pelatih Massimiliano Allegri saat ini tengah mempersiapkan skuat dan juga skema permainan untuk meraih kemenangan, bukan menghindari timnya kalah telak dari lawan.
"Saya tidak berpikir sistem pertahanan tiga bek yang kami gunakan untuk melawan Lazio dilakukan dengan maksud untuk mematangkan permainan kontra Barcelona. Kami harus melakukan persiapan sempurna, karena laga akan sangat sulit," kata Llorente.
"Apakah saya bisa bermain di final? semuanya akan menjadi keputusan pelatih. Jujur, Alvaro Morata dan Carlos Tevez telah tampil dengan sangat baik. Namun, saya akan tetap melakukan yang terbaik agar siap ketika tim membutuhkan."