Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, ZURICH - Perdana Menteri Inggris, David Cameron menuturkan soal pemilihan baru Presiden FIFA melalui Kongres yang dihelat di Zurich, Swiss, Jumat (29/5/2015).
Ia menuntut agar Presiden FIFA, Sepp Blatter mundur atau tidak lagi melanjutkan masa jabatannya menyusul adanya skandal korupsi.
"Pandangan saya dia (Blatter) harus mundur. Kasus korupsi besar kepada petinggi FIFA dibawah kepemimpinannya tidak bisa dibiarkan, hal ini tidak boleh terjadi (Blatter kembali menjadi Presiden FIFA)," ujar Cameron.
Cameron menjelaskan dampak buruk akan terjadi jika Blatter kembali menjadi pemimpin Federasi Sepakbola Internasional.
"Terus terang, apa yang kita lihat saat ini bisa memperburuk keadaan. Bila terpilih pemimpin baru bayangkan kita akan bisa membangun kredibilitas FIFA," tuturnya.
"Banyak orang di seluruh dunia ini ingin melihat sepakbola dikelola dengan benar agar kita semua dapat menikmati Piala Dunia lebih baik di masa depan," tambah dia.