News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Copa Amerika 2015

Argentina vs Paraguay: Ajang Pembalasan Tango

Penulis: Deny Budiman
Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Timnas Argentina

TRIBUNNEWS.COM - Pasukan Argentina bisa belajar banyak dari hasil imbang 2-2 melawan Paraguay pada penyisihan Copa America 2015 grup B lalu. Ketika itu, tim Tango bermain brilian di babak pertama untuk unggul 2-0, sebelum melempem di babak kedua hingga terkejar 2-2. Ya, laga saat itu berakhir dengan seri.

Kedua tim akan bertemu lagi pada semifinal di Stadion Municipal Alcaldesa di Concepcion, Cile, Rabu (1/7/2015) pukul 06.30 WIB pagi. Laga ini akan disiarkan langsung Kompas TV.

Pelatih Argentina, Gerardo Martino pastinya sudah mengevaluasi hasil imbang di laga pertama.

Martino mafhum, pada laga pertama itu mereka kehilangan konsentrasi setelah unggul 2-0. Hal yang kemudian harus dibayar mahal.

"Kita menguasai permainan. Benar-benar menguasai. Namun pada pertengahan babak kedua kita membuat terlalu banyak kesalahan. Itu tak boleh terulang lagi," ujar Martino mengevaluasi.

Di laga awal itu, Argentina unggul lewat gol Sergio Aguero di menit 29, dan Lionel Messi di menit 36. Namun, Paraguay bisa bangkit membalas lewat gol
Nelson Valdez, dan Lucas Barrios masing-masing menit 60, dan 90.

Hasil imbang di laga perdana grup B itu tentunya menyisakan kekecewaan. Padahal, La Albiceleste benar-benar unggul dalam statistik.

Mereka mendominasi permainan dengan prosentase 67%, sedang Paraguay 33%, melepaskan tujuh tendangan ke gawang, sedang Paraguay hanya dua kali. Tapi semua itu tak berarti lantaran laga berakhir seri.

Tak kurang, pemain bintang Argentina, Lionel Messi pun sampai mencak-mencak saat itu. Ia mengkritik rekan-rekannya yang dinilainya tak punya determinasi tinggi. "Setelah unggul 2-0, pemain Argentina tertidur," ujar Messi saat itu.

Hasil imbang di laga pertama berimbas pada laga selanjutnya, dimana ketajaman Tango yang dihuni para pemain kelas dunia dipertanyakan.

Tiga laga selanjutnya, mereka hanya mampu mendulang dua gol, hasil menang masing-masing 1-0 atas Uruguay, dan Jamaika, serta imbang 0-0 yang berujung adu penalti dengan Kolombia di perempatfinal.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini