TRIBUNNEWS.COM - Fatih Terim tak dapat menahan air matanya saat Burak Yilmaz mencetak gol ketiga ke gawang Belanda, yang dikawal Jasper Cilessen, di menit 86.
Kemenangan Turki atas Belanda sudah mutlak, tak terkejar lagi. Pelatih Timnas Turki ini mempersembahkan kemenangan ini bagi 16 tentara Turki yang tewas dalam pertempuran dengan pemberontak Kurdi.
"Kami memenangi laga ini, dan semua orang bergembira, berpesta. Kami disebut pahlawan. Setelah pertandingan ini kami bisa pulang, dan bertemu keluarga kami. Namun, ada pahlawan yang tidak bisa pulang bertemu keluarganya lagi, yakni mereka yang tewas akibat serangan teroris. Karena itu kami mendedikasikan kemenangan ini untuk mereka dan keluarganya," kata Terim dalam jumpa pers, yang dilansir Hurriyet.
Terim tak mau meladeni tanya-jawab dalam konefrensi pers, seusai laga kontra Belanda. Dia juga menyampaikan, Mili Takim, sebutan untuk Timnas Turki, akan terus berjuang, seperti para tentara yang tewas itu.
Sesaat sebelum pertandingan Turki vs Belanda digelar di Konya, Turki mendapat kabar buruk. Konvoi kendaraan yang mengangkut pasukan Turki disergap pemberontak Kurdi, di Provinsi Hakkari, yang terletak di bagian Tenggara Turki. Ini adalah peritiwa berdarah pertama, setelah kesepakatan gencatan senjata pada Juli lalu.
Berita Ini Juga Dimuat di HARIAN SUPER BALL, SELASA (8/9/2015)