TRIBUNNEWS.COM - Banyak pengamat sepak bola mengimbau agar Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) mengambil tindakan terhadap Diego Costa, karena pesepak bola itu dianggap sudah melampai batas toleransi sportivitas.
Hanya saja pihak FA menunggu sampai hari Senin (21/9/2015) untuk berunding soal kasus ini.
Kenapa harus menunggu hari Senin? Menurut FA, sebagaimana dilansir Independent, mereka akan mulai bergerak menanggapi masalah ini setelah mendapat laporan dari wasit Mike Dean, yang memimpin laga Chelsea vs Arsenal di Stamford Bridge, Sabtu (19/9/2015).
Wasit asal Heswall tersebut diperkirakan baru akan memasukkan laporan itu pada Senin ini.
Selain Costa, Dean juga menjadi sasaran cercaan banyak orang berkaitan dengan peristiwa di Stamford Bridge itu. Pria berusia 47 itu dianggap tidak tegas, sehingga Costa semakin menjadi-jadi dalam melakukan kekerasan.
Garth Crooks, pengamat yang menjadi pembicara di program Final Score di BBC, menyamakan Dean dengan guru sekolah yang kekanak-kanakan.
Bahkan mantan pemain Tottenham Hotspur dan Stoke City ini menuduh Dean ingin mencari ketenaran dengan mengeluarkan keputusan kontroversial.
"Kami ingin melihat pertandingan 11 lawan 11. Itu sudah pasti akan menjadi laga yang hebat. Jadi jangan mencari alasan untuk mengusir pemain," kata Crooks, yang dikutip BBC.
Berita Ini Juga Dimuat di HARIAN SUPER BALL, Senin (21/9/2015)