TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - DUA pemain Barito Putera yang tengah menjalani pendidikan untuk menjadi anggota TNI, Teguh Amiruddin dan Manahati Lestusen hampir dipastikan bisa memperkuat tim Pra-PON Kalsel.
Dua penggawa Timnas U-23 itu sudah mendapatkan izin meninggalkan pendidikan untuk bergabung dengan tim Pra-PON Kalsel.
Namun, meskipun nanti bergabung, menurut asisten manajer tim Pra-PON Kalsel, Syarifuddin Ardasa, Teguh dan Manahati belum dipastikan akan diturunkan di laga perdana dan belum ada jaminan keduanya langsung akan diplot menjadi pemain inti.
Menurut Syarifuddin, hal itu nantinya tergantung bagaimana kondisi dan kesiapan keduanya bisa langsung bermain untuk tim.
"Mungkin tidak langsung main juga. Karena belum kami ketahui kondisinya. Sekaligus untuk beradaptasi juga. Tapi nanti keputusan ada di tangan pelatih," ujar Syarifuddin
Nama Manahati dan Teguh sebelumnya memang sudah didaftarkan sebagai skuat tim Pra-PON Kalsel. Sejak sekitar 10 hari yang lalu manajemen Pra-PON Kalsel pun sudah mengajukkan permohonan ke tempat Teguh dan Manahati menjalani pendidikan militer agar bisa bergabung bersama tim mengarungi babak prakualifikasi.
Dan ternyata keinginan manajemen agar Teguh dan Manahati bisa memperkuat tim ini mendapat respon positif dan sudah mendapatkan restu dari petinggi TNI yang berwenang terkait pendidikan yang sedang dijalani oleh Teguh maupun Manahati.
"Tadi kami sudah berkomunikasi dengan petinggi di tempat mereka menjalani pendidikan. Dan pada prinsipnya sudah direstui. Dan tidak hanya Teguh dan Manahati saja yang seperti itu, karena ada banyak atlet lain juga yang masuk TNI dan dipersiapkan daerahnya masing-masing untuk mengikuti prakualifikasi PON," ujar Syarifuddin.
Dijelaskan oleh Syarifuddin, diharapkan Teguh dan Manahati bisa segera bergabung dalam beberapa hari ini. "Kami berharap mudah-mudahan dalam dua hari ini sudah bisa bergabung, agar bisa mengikuti persiapan tim juga. Karena tanggal 4 Oktober sudah bergulir babak prakualifikasi Zona Kalimantan," terangnya.
Syarifuddin menambahkan, manajemen langsung mengajukkan permohonan ini karena memang berdasarkan keperluan tim. "Memang kebutuhan tim, makanya kami berusaha meminta izin. Diharapkan dengan kehadiran Teguh dan Manahati, skuat tim menjadi lebih solid," pungkasnya.