TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN - Sistem pertandingan di turnamen Piala Jenderal Sudirman akan berbeda, karena tak ada hasil imbang.
Maka, Persela Lamongan pun berusaha memaksimalkan kemenangan, dengan menyiapkan algojo penalti di laga ini.
Pelatih Persela Lamongan, Didik Ludianto menguraikan, dalam format pertandingan, penyelenggara turnamen, Mahaka Sports and Entertainment memang tak menerapkan hasil imbang.
Jika hasil seri di waktu normal, maka akan dilanjutkan adu penalti.
"Kami tentu harus memaksimalkan kesempatan di tiap laga. Makanya, sebelum laga dimulai, kami akan siapkan algojo penalti," ujarnya kepada Surya (Tribun Network), Rabu (28/10).
Dijelaskan, untuk jumlah algojo penalti yang disiapkan, kemungkinan ada lima pemain spesial yang jago eksekusi bola mati.
Hanya saja, untuk pemain yang ditunjuk sebagai algojo, pihaknya belum menentukan.(Sudharma Adi/Surya)