Laporan Wartawan Tribun Jateng, Abduh Imanulhaq
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Puluhan penonton bergegas ke tepi lapangan setelah laga PSIS All Star melawan Seksi Wartawan Olahraga (Siwo) PWI Jateng berakhir, Minggu (15/11/2015).
Mereka mengerumuni pemain legendaris Tugiyo yang sedang menyalami rekan setim dan lawannya.
Nama Tugiyo yang membawa PSIS menjuarai Liga Indonesia V pada 1999 memang masih moncer.
Pesepakbola asal Purwodadi yang dijuluki Diego Tugiyo itu pun menjadi buruan wefie (we selfie) para penggemarnya.
Sore itu, bukan hanya Tugiyo bintang PSIS yang tampil di Stadion Citarum. Ada pula beberapa pemain yang membawa Mahesa Jenar menjuarai kompetisi Perserikatan pada 1987.
Ahmad Muhariah, Sudaryanto, Budi Wahyono, Joko Darwanto berkolaborasi dengan eks-pemain lain semisal M Dhofir, Ahmad Wirya, Sutrisno, Basuki, Idrus Gunawan, Sugiyono Gepeng, Haryanto, Firman Sukmono, dan Arly Mirhan. Ada pula mantan pemain Persiku Kudus Indiarso.
"Laga persahabatan ini bermanfaat karena kami sesama mantan pemain PSIS bisa bereuni. Saya ketemu senior-senior saya, juga yang membela PSIS setelah saya," kata Tugiyo.
Dia mencetak dua gol ke gawang Siwo, begitu pula Budi Wahyono. Satu gol lain PSIS All Star dicetak Indiarso.