TRIBUNNEWS.COM - Meski penjagaan keamanan semakin ditingkatkan oleh pihak Pemerintah Belgia, tapi UEFA mengatakan bahwa pertandingan lanjutan Europa League antara Napoli FC melawan Club Brugge yang bakal digelar di Belgia tetap akan digelar.
Menyusul serangan bom yang terjadi di Paris, Prancis, pekan lalu, sejumlah stadion sepak bola berpotensi menjadi sasaran baru serangan para teroris.
Sebelumnya sejumlah jadwal pertandingan di Eropa telah dibatalkan. Dan situasi di Belgia lebih buruk ketimbang di negara Eropa lainnya saat ini mengingat mayoritas pelaku teror di Paris adalah warga negara Belgia.
Bahkan Pemerintah Belgia telah memerintahkan untuk menutup sejumlah gedung pertunjukan, teater, dan juga stadion olahraga lantaran khawatir akan ada serangan teror lanjutan.
Hal tersebut menjadi masalah bagi Napoli, sebab mereka telah mempersiapkan diri untuk melakukan pertandingan tandang ke Club Brugge untuk turnamen Europa League, Kamis (26/11/2015) malam mendatang.
"Itu tidak tergantung pada kami. Kami akan melihat perkembangan situasi yang terjadi. Jika kondisi keamanan dirasa cukup aman, sebaiknya pertandingan digelar. Pihak keamanaan yang akan mengevaluasi situasi keamanan tersebut," ujar Pelatih Napoli, Maurizio Sarri.
Berita Ini Juga Dimuat di HARIAN SUPER BALL, SENIN (23/11/2015)