TRIBUNNEWS.COM, VALENCIA - Mantan pemain Liverpool dan Manchester City, Dietmar Hamann, mengaku sangat terkejut dengan keputusan Gary Neville mengemban jabatan sebagai pelatih baru di Valencia.
Neville resmi menangani Valencia dan telah diperkenalkan kepada publik pada Rabu (2/12/2015) waktu setempat. Ia datang ke Mestalla untuk menggantikan posisi Nuno Espirito Santo.
Di Tim Kelelawar, julukan Valencia, Neville menyepakati kontrak hingga akhir musim. Ia akan bekerja sama dengan adiknya, Phil Neville, yang sudah lebih dulu berada di Los Che sebagai asisten pelatih Nuno.
"Saya sangat terkejut dan saya tidak yakin apakah itu adalah pilihan yang tepat. Dia berada di posisi yang sangat baik," ujar Hamann, seperti dikutip dari The Telegraph, Rabu (2/12/2015).
"Menjalani pengalaman pertama sebagai pelatih di luar negeri adalah pekerjaan yang besar, dan saya tahu saudaranya (Phil Neville) ada di sana," kata Hamann.
Neville memang belum memiliki pengalaman menjadi pelatih utama. Namun, ia sempat menjadi staf pelatih Roy Hodgson di tim nasional Inggris.
"Pergi ke luar negeri tanpa mengetahui bahasa serta kompetisinya adalah pekerjaan yang besar," tutur Hamann.
"Saya tidak tahu kenapa dia melakukannya, karena dia bisa mendapatkan pekerjaan yang besar di Inggris dalam waktu 6-12 bulan. Dia mengambil langkah yang berani," tutur Hamann.
Saat ini, Valencia menempati posisi kesembilan klasemen sementara Divisi Primera La Liga dengan perolehan 19 poin.