Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Budhi Hartono
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija tampak kecewa dengan keputusan wasit yang tidak melindung pemainnya.
Pada laga kedua babak penyisihan grup A, tim berjuluk Singo Edan harus menerima kekalahan dari tim Pusamania Borneo FC dengan skor 1-0.
Namun, pelatih asal Bosnia enggan mencampuri keputusan wasit yang dianggap merugikan pertandingan yang berjalan menarik.
Gol Tunggal Lerby Buka Asa PBFC Tembus Semifinal
"Wasit tidak jujur, tapi saya tidak ingin mencampuri keputusan wasit," kata Milomir, kepada wartawan, dalam jumpa pers, usai pertandingan, di Stadion Segiri, Samarinda, Selasa (1/3/2016).
Milomir mengaku, selama pertandingan berjalan 2x45 menit, ia mengaku suka tensi laga kedua tim. Aksi jual-beli serangan membuat penonton semakin tegang, menyaksikan jalannya pertandingan.
"Saya suka permainan tadi, tapi tapi tak suka keputusan wasit. Secara fisik, pemain sanggup, tapi tidak dilindungi wasit," ujarnya.
Meski kebobolan 1-0 dibabak kedua menit 53, Milomir mengaku tetap bangga dengan perjuangan tim Arema Cronus.
Laga berikutnya, Arema bakal menantang Persela Lamongan di partai terakhir babak penyisihan grup A.
"Saya bangga dengan pemain kami. Selamat untuk Borneo FC. Untuk laga selanjutnya (lawan Persela Lamongan), kami akan evaluasi Hasyim Kipuw dan Goran Garchev. Siapa stamina yang bagus, itu yang saya pilih," katanya. (*)