TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Terhitung mulai tanggal 19 Maret 2016 tim Arema Cronus memulai langkahnya sebagai peserta turnamen Piala Bhayangkara.
Turnamen ini akan menjadi turnamen resmi ketiga yang diikuti Arema Cronus di tahun 2016.
Turnamen ini juga diharapkan jadi turnamen terakhir bagi uji coba tim Singo Edan.
Manajemen Arema Cronus mulai menjalani perombakan tim memasuki tahun 2016. Atau tepatnya setelah mengikuti turnamen Piala Jenderal Sudirman.
Komposisi tim Arema era 2016 ini hingga saat ini belum benar-benar baku. Perombakan tim masih berjalan hingga dua turnamen dilalui di awal 2016 ini.
Komposisi tim Arema dipastikan masih labil hingga turnamen Piala Bhayangkara nanti.
Tapi manajemen Arema Cronus berharap komposisi tim yang baku sudah didapat setidaknya di akhir turnamen Piala Bhayangkara.
"Kami berharap Piala Bhayangkara nanti jadi trial terakhir untuk mencari komposisi tim. Setelah Bhayangkara kami sudah harus fokus menghadapi kompetisi," ujar Ruddy Widodo, General Manager Arema Cronus pada SURYAMALANG.COM, Rabu (16/3/2016).
Harapan manajemen ini sekaligus menjadi ultimatum bagi tim pelatih Arema.
Pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija dan manajemen mau tidak mau harus segera memutuskan siapa pemain baru yang ingin direkrut atau bila ada pemain yang akan dilepas lagi.(Dyan Rekohadi/Surya)