TRIBUNNEWS.COM - Aston Villa merekrut bekas pengurus Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA), Adrian Bevington, ke dalam jajaran direksi.
Pengalaman dan pengetahuan Bevington diharapkan mampu membantu Villa mengatasi krisis.
Villa terancam terdegradasi dari Liga Inggris, setelah mengalami rangkaian kekalahan musim ini. Skuad Villans terpuruk di posisi juru kunci dengan selisih 12 poin dari zona aman.
Dengan tujuh laga tersisa, perjuangan Villa untuk melepaskan diri dari ancaman degradasi sangatlah sulit.
Namun, tidak ada hal yang mustahil dalam sepak bola. Villa berusaha melakukan berbagai cara untuk menyelamatkan klub dari kemungkinan terdegradasi ke Championship musim depan.
Bevington berhasil membantu Timnas Wales lolos ke putaran final Piala Eropa 2016, dan klub Championship Nothingham Forest.
"Saya yakin dengan pengalaman yang dimiliki (Bevington), kenalan dan pemahamannya tentang sepak bola akan menjadi aset berharga bagi klub," ujar anggota jajaran direksi Villa, David Bernstein, seperti dikutip BBC.
Tak cuma merekrut Bevington ke dalam anggota dewan direksi, Villa juga mempekerjakan bekas Gubernur Bank Inggris, Sir Mervyn King, dan pemain legenda Villa, Brian Little.
Langkah itu ditempuh setelah negosiasi dengan Pelatih Villa Remi Garde mentok. Pelatih asal Prancis itu menuntut kompensasi tinggi jika dipecat ketika masa kontraknya masih berlaku hingga tiga tahun ke depan.
Berita Ini Juga Dimuat di HARIAN SUPER BALL, Rabu (30/3/2016)