Laporan Wartawan SuperBall.id, Dimas Panji Setyadi
TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Bek Manchester City, Martin Demichelis, mengakui dirinya bersalah telah melanggar aturan Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) terkait judi atau taruhan.
Pada 30 Maret 2016 situs resmi FA melansir bahwa Bek berusia 35 tahun itu diduga melakukan 12 pelanggaran terhadap Peraturan E8 FA (FA Rule E8) mengenai judi, terkait pertandingan sepak bola yang berlangsung antara 22 Januari dan 28 Januari 2016.
Aturan yang melarang pemain, pelatih, dan staf, di sepak bola Inggris melakukan judi pada kegiatan sepak bola di seluruh dunia itu mulai diterapkan sejak tahun 2014.
Sky sports mengabarkan, bek asal Argentina itu mengaku bersalah dan tak akan melakukan pembelaan terhadap tuduhan FA.
Pihak Sky Sports juga menyatakan Demichelis dipastikan tidak terlibat pengaturan skor atau perjudian dalam pertandingan yang melibatkan Manchester City.
Demichelis terancam hukuman denda hingga larangan bermain dari FA.