TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas Wales, Chris Coleman, masih mengincar sukses berikutnya, yakni Piala Dunia 2018 di Rusia.
Usai pesta Euro 2016, ia berharap skuad Wales segera fokus pada kualifikasi Piala Dunia 2018 dengan laga kontra Moldova di Cardiff City Stadium pada 5 September 2016.
"Kemeriahan penyambutan masyarakat merupakan harga dari totalitas kita dalam bertempur untuk bangsa ini," kata Coleman mengomentari penyambutan usai berlaga di Euro 2016.
Kalangan media mengaitkan Chris Coleman dengan beberapa klub dan timnas, termasuk Timnas Inggris dan Belgia. Pelatih Timnas Inggris, Roy Hogdson, mengundurkan diri setelah Three Lions tersingkir dari perdelapan final melawan Islandia.
Sementara Belgia dikalahkan Wales 1-3 di perempat final dan Coleman pun berpeluang menggantikan pelatih Belgia, March Wilmots.
Chris diserahi tugas mengasuh Wales tahun 2012 hingga 2018. Pelatih berusia 46 tahun ini mampu menyulap Dragons, julukan Timnas Wales, sebagai tim yang solid.
Di kualifikasi, Wales juga mampu meladeni Belgia yang menempati peringkat pertama FIFA kala itu.
Coleman akan mematuhi kontrak bersama Wales yakni sampai dengan Piala Dunia 2018.
"Ya, Piala Dunia tugas akhir saya, tak peduli kami lolos atau tidak. Kami menjalani kontrak enam tahun. Cukup lama. Saya akan berjuang sekuat tenaga untuk membawa Wales lolos ke Rusia," kata Coleman.
"Jadi, saya tak akan kemana-mana. Saya ingin bersama Wales menuju Rusia. Saya akan total bersama Wales," kata Coleman.
Berita Ini Juga Dimuat di HARIAN SUPER BALL, Minggu (10/7/2016)