TRIBUNNEWS.COM - Chris Coleman ingin melanjutkan kesuksesan Wales di Euro 2016 di ajang Piala Dunia 2018.
Untuk itu dia akan fokus kepada skuad Drigeau julukan Wales dalam dua tahun ini. Setelah tujuan itu tercapai, baru dia akan berpikir menjadi pelatih klub.
Coleman, Pelatih Timnas Wales, mengakui bahwa dia sempat tergoda untuk menjadi pelatih Hull City. Untung saja dia teringat cita-citanya membawa Wales ke Piala Dunia.
"Dalam industri ini, jika seseorang mendapat panggilan dari klub, terutama Liga Inggris, tentu saja kepalanya akan menoleh. Namun, hal paling utama dalam hidup saya saat ini adalah membawa Wales lolos lagi, dan bermain di turnamen-turnamen besar," kata Coleman, yang dilansir Mirror.
Untuk lolos ke Rusia, skuad Drigeau, julukan Wales, harus menjadi juara Grup D, yang juga beranggotakan Austria, Georgia, Moldova, Republik Irlandia, Serbia. Peluang lolos lainnya adalah menjadi 8 tim peringkat 2 terbaik di zona UEFA.
Coleman yakin, tim-tim lain sekarang melihat Wales dengan pandangan berbeda. Artinya, mereka harus berusaha lebih keras lagi untuk lolos ke Piala Dunia.
Upaya pertama tentu saja adalah mengalahkan Moldova pada Selasa (6/9/2016) dini hari WIB di Cardiff City Stadium.
"Mereka kalah di 8 pertandingan pada masa kualifikasi yang lalu, jadi catatan mereka juga tidak baik. Tapi, mereka juga tidak kebobolan banyak, dan selalu membuat lawan-lawannya kesulitan. Saya memperkirakan mereka akan tampil agresif dan penuh disiplin. Kami tak boleh menganggap enteng," ujar Coleman dalam jumpa pers.
Pelatih berusia 46 tahun ini menyiratkan akan mengubah formasi skuad, mengingat dia akan bermain tanpa Aaron Ramsey yang masih dalam kondisi cedera.
"Kami harus tampil lebih baik, dalam permainan mau pun mental kami. Menjadi lebih baik berarti ada perubahan, baik personel mau pun sistem," tandasnya.
Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Senin (5/9/2016)