Di sisi lain, Rudy juga tak ingin kongres nanti hanya memilih ketua umum. Dia berharap agenda itu menjadi momentum reorganisasi bagi semua organisasi di bawah PSSI.
Menurut Rudy, PSSI era baru harus bisa membawa Indonesia berprestasi di kancah internasional.
.“Ketum baru harus punya komitmen membesarkan sepak bola. Sebagai tuan rumah, punya target di Asian Games, minimal membawa Indonesia ke semifinal. Bahkan harus berani berjanji Indonesia masuk final,” terang Rudy.
Tak hanya itu, Rudy juga meminta sepak bola Indonesia benar-benar masuk era industri. Sebab, Indonesia memang memiliki potensi besar untuk mewujudkannya.
“Industri pemain sepak bola betul-betul diwujudkan,” ujar Rudy.
Di sisi lain, dari semua calon Ketum PSSI, Moeldoko yang paling bersemangat menjadikan sepak bola Indonesia kembali digdaya. Saat pendaftaran di Gedung Papabri pada 5 Septmber lalu, Moeldoko sudah melontarkan ambisinya untuk sepak bola Indonesia.
“Sepak bola sudah sangat-sangat lama dan berkepanjangan mengalami masa-masa sulit. Saatnya sepak bola kembali ke kedigdayaan sepak bola itu sendiri. Sepak bola di jalurnya, sepak bola berjuang menuju prestasi,” ujar Moeldoko di depan awak media kala itu.
Moeldoko juga sempat mengatakan bahwa sepak bola Indonesia harus kembali meraih prestasi di level internasional. Seperti diketahui, terakhir kali Indonesia meraih gelar bergengsi adalah SEA Games 1991.
“Kedigdayaan sepak bola harus hidup lagi agar sepak bola prestasi kembali muncul di dunia sepak bola kita. Sepak bola kita sudah lama sangat melelahkan,” kata lulusan terbaik penerima Adhi Makayasa 1981 ketika itu.