News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala AFF 2016

Gol Manahati Kandaskan Vietnam

Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Skuad Timnas Indonesia merayakan gol Stefano Lilipaly ke gawang Vietnam di Stadion My Dinh, Rabu (7/12/2016).

TRIBUNNEWS.COM, HANOI - Timnas Indonesia akhirnya melaju ke final Piala AFF 2016. Merah Putih mampu menahan imbang Vietnam 2-2 dalam laga semifinal leg kedua di Stadion Nasional My Dinh, Rabu (7/12).

Langkah Indonesia menggapai final terbilang sulit. Tim Garuda memerlukan tambahan waktu untuk membenamkan Vietnam yang tampil mendominasi sepanjang laga. Statistik Labbola menempatkan Indonesia hanya menguasai bola 26 persen. Bukan hanya itu, Vietnam juga menorehkan enam tembakan ke gawang dari sembilan percobaan.

Kendati mendominasi pertandingan, Vietnam yang membutuhkan kemenangan lantaran kalah skor 1-2 saat partai leg pertama di Stadion Pakansari, Cibinong, Sabtu (3/12) lalu, justru harus kebobolan terlebih dahulu. Gol pemecah kebuntuan lahir pada babak kedua pada menit ke-54.

Gol pertama Indonesia ini dicetak oleh Lilipaly. Berawal dari umpan silang Boaz Solossa, kiper Vietnam, Tran Nguyen Manh, dan bek Tran Dinh Dong gagal mengantisipasi bola. Kemudian, Lilipaly pun langsung menyambar bola ke dalam gawang Vietnam.

Pada menit ke-76, Indonesia berada di atas angin lantaran kiper Vietnam, Tran Nguyen Manh, mendapatkan kartu merah. Ia diusir karena menendang Bayu Pradana setelah terjadi kemelut di depan kotak penalti.

Akan tetapi, hal itu justru tidak menyurutkan semangat Vietnam. Buktinya, dengan 10 pemain, mereka bisa menyamakan kedudukan lewat Vu Van Tanh pada menit ke-82.

Gol berawal dari tendangan bebas dan kemudian disambar Vu Van Tanh lewat tendangan keras.

Gol itu tentu melecut semangat tuan rumah. Memasuki masa injury time, Vietnam berbalik unggul 2-1 berkat sepakan keras Vu Minh Tuan.

Mendapatkan sodoran dari rekannya, Vu Minh Tuan lebih dulu memperdaya dua pemain belakang Indonesia, sebelum melepaskan tembakan keras ke sisi kanan gawang Kurnia Meiga
Agregat pun menjadi imbang 3-3 dan bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. Laga pun terpaksa dilanjutkan ke babak tambahan.

Beruntung bagi Indonesia, pada fase babak tambahan, Indonesia mendapatkan penalti dari wasit setelah kiper pengganti Vietnam, Que Ngoc Hai, melanggar Ferdinand Sinaga di kotak terlarang.

Kesempatan ini tak disia-siakan Indonesia. Manahati Lestusen yang ditunjuk sebagai eksekutor berhasil melaksanakan tugasnya. Bola sepakan Manahati mengarah ke tengah gawang Vietnam. Gol ini tercipta pada menit ke-96.

Pada sisa waktu laga, Vietnam terus menyerang Indonesia. Namun, hingga laga berakhir, kedudukan 2-2 tak berubah. Indonesia pun lolos ke babak final dengan keunggulan agregat 4-3 atas Vietnam. Terakhir kali Indonesia mencapai partai puncak turnamen ini pada tahun 2010.

Kini, Indonesia pun tinggal menunggu pemenang laga semifinal lainnya, yakni antara Thailand dan Myanmar. Pertandingan final akan digelar dua kali. Final leg pertama akan digelar pada 14 Desember dan leg kedua pada 17 Desember 2016.

Optimistis

Stefano Lilipaly optimistis menghadapi tim mana pun pada laga final Piala AFF 2016 sekalipun harus berhadapan dengan Thailand yang pernah mengalahkan Indonesia di fase grup.

Lilipaly mengaku bangga dengan perjuangan para pemain timnas yang sempat kesulitan pada pertandingan kontra Vietnam. Dia pun menyebut tak gentar menghadapi tim mana pun di final.

"Sangat sulit bagi kami untuk mencetak gol, tetapi hal terpenting adalah kami terus bertempur," ujarnya kepada FOX Sports seusai pertandingan.

"Kami tahu Vietnam sangat kuat di kandang. Mereka bertambah kuat sepanjang laga, tetapi pada akhirnya kami berjaya," tuturnya.

"Siapa pun lawan kami, akan sangat sulit. Namun, dari yang Anda lihat sepanjang turnamen, kami bisa mengalahkan siapa saja. Kami di final dan kami ingin menang," tambah Lilipaly.

Striker Irfan Bachdim menyambut bahagia keberhasilan timnas menembus final Piala AFF 2016.

Irfan, yang tak bisa ikut membela Indonesia karena cedera dan kini berada di Jepang untuk pemulihan, meluapkan kegembiraannya via Twitter setelah penalti Manahati memastikan kemenangan Merah-Putih.

"MANAAAAAA," demikian isi kicauan Irfan.

Teror Pendukung

Keberhasilan timnas Indonesia lolos ke final Piala AFF 2016 berakhir dengan momen tak menyenangkan. Timnas Indonesia yang akan kembali ke hotel tempat mereka menginap mendapatkan serangan. Bus timnas Indonesia mendapatkan serangan dari oknum suporter Vietnam.

Akibat serangan itu kaca dari bus yang ditumpangi oleh timnas Indonesia pecah. Pecahan kaca tersebut mengenai ofisial timnas Indonesia yang ada di dalam bus tersebut.

Disebut dalam akun Twitter resmi PSSI, dokter tim dan asisten pelatih timnas Indonesia yang menjadi korban.

Tak diketahui seberapa parah luka yang dialami oleh dokter tim dan asisten pelatih timnas. PSSI pun langsung merespons apa yang terjadi pada skuat mereka dalam perjalanan ke hotel.

Federasi sepak bola Indonesia itu akan segera melaporkan kejadian ini ke pihak AFF. (tribunnews/reynas abdila/fahdi fahlevi/superball)

Susunan Pemain
Vietnam (4-3-3): Tran Nguyen Manh; Truong Dinh Luat, Tran Dinh Dong, Que Ngoc Hai, Vu Van Thanh; Nguyen Trong Hoang, Luiong Xuan Truong, Dinh Thanh Trung (Pham Thanh Luong 74'); Nguyen Van Toan (Vu Van Toan 57'), Vu Minh Tuan, Le Cong Vinh, Nguyen Van Quyet (Nguyen Cong Phuong 69')
Pelatih: Nguyen Huu Tang

Indonesia (4-2-3-1): Kurnia Meiga; Beny Wahyudi, Hansamu Yama, Fachruddin, Abduh Lestaluhu; Manahati Lestusen, Bayu Pradana; Andik Vermansah (Dedi Kusnandar 88'), Rizky Pora, Stefano Lilipaly (Zulham Zamrun 85'); Boaz Solossa (Ferdinand Sinaga 72')
Pelatih: Alfred Riedl

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini