TRIBUNNEWS.COM - Harapan Sam Allardyce, memperoleh kemenangan pertamanya sebagai pelatih Crystal Palace, buyar.
Alih-alih mendapat kemenangan itu, skuadnya malah kalah dari Swansea City, penghuni zona degradasi.
Swansea mengakhiri laga di Selhurst Park tersebut dengan skor 2-1. Adalah Angel Rangel yang mencetak gol kemenangan skuad Angsa, di menit ke-88.
Allardyce menjelaskan bahwa para pemainnya kelelahan, akibat harus bermain dalam kurun waktu 48 jam setelah menghadapi Arsenal.
"Para pemain tidak punya tenaga, dan itu sangat terlihat. Beberapa orang mengatakan keluhan saya hanya alasan. tapi itu bukan," kata pelatih yang akrab dipanggil Big Sam ini, sebagaimana dilansir BBC.
Statistik pertandingan memang menunjukkan Swansea mengungguli Palace dalam segala aspek.
Skuad Angsa menguasai bola sampai 53,4 persen. Jumlah tembakan ke gawangnya pun lebih banyak, 11 tembakan berbanding tujuh tembakan Palace.
"Mereka porak-poranda, dan hal itu jelas terlihat. Tak perlu mata seorang pelatih sepak bola," kata Allardyce.
Big Sam juga menyinggung "keunggulan" Swansea dalam hal jumlah waktu untuk memulihkan diri. Swansea beristirahat 24 jam lebih lama.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Kamis (5/1/2017)