Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Cornel Dimas
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Selain mengurangi jumlah kuota pemain asing pada gelaran ISL 2017, PSSI juga berencana menetapkan kuota pemain uzur.
Kabarnya setiap klub hanya diperbolehkan memiliki maksimal 2 pemain berusia 35 tahun ke atas.
Pusamania Borneo FC (PBFC) sangat mendukung wacana itu itu. Manajemen PBFC melalui Manager Marketing, Novi Umar mengatakan timnya tetap akan mengandalkan Ponaryo Astaman.
Pasalnya pengalaman dan jiwa kepemimpinan Ponaryo masih sangat dibutuhkan untuk membantu peningkatan prestasi tim.
"Kita masih ada bang Popon di tim, karena jiwa dan pengalamannya masih kita butuhkanendongkrak semangat pemain muda. Kita punya akademi U19, U17, U15, dan U13.
Jadi kita optimis dengan langkah PSSI itu karena bermanfaat untuk pembinaan pemain muda," ucap Novi kepada Tribunkaltim.co, ketika ditemui di Stadion Segiri Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (9/1/2017) pukul 18.00 Wita.
PBFC juga antusias menghadapi ISL 2017 dengan materi pemain muda. Lebih dari 5 pemain eks PBFC U-20 akan dipromosikan ke skuad utama.
Nama-nama seperti Rifal Lastori, Ricky Ohorella, Gianluca Pandeynuwu, dan Fernando Gomes siap bersaing di tim utama bersama para seniornya. (*)