News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Indonesia

Berada di Antara Pemain Bintang Persib, Ini Keuntungan yang Didapatkan Febri Hariyadi

Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Atep dan Febri Hariyadi

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Persib masih mengandalkan Febri Hariyadi saat menantang Persegres Gresik di Stadion Tri Dharma, Gresik, Rabu (3/5/2017).

Gelandang berusia 20 tahun itu telah membuktikan perannya saat menang 2-0 atas Sriwijaya FC di GBLA, Sabtu lalu. Tak hanya mencetak satu gol, Febri juga sukses mengobrak-abrik pertahanan Sriwijaya FC pada laga tersebut.

Sejumlah kalangan menilai, pemain muda binaan Persib itu memilki skill olah bola yang yahud, kecepatan, akurasi umpan dan tembakan yang setiap saat bisa mengancam gawang lawan. Proses golnya ke gawang Laskar Wong Kito dan peluang emas lain Persib dalam laga itu memperlihatkan kredit lebih Febri di skuat asuhan Djadjang Nurdjaman.

Aksi Febri yang menonjol terlihat sepuluh menit sebelum jeda babak pertama. Dia mengecoh dua pemain Sriwijaya sebelum melepaskan umpan terobosan bagi Tantan di kotak penalti. Tantan pun melepaskan sepakan keras yang ditepis kiper Teja Paju Alam.

Tepisan tak sempurna Teja menjadi peluang emas bagi Atep yang berhadapan langsung dengan penjaga gawang. Sayang, sundulan lemah Atep gagal berbuah gol keduanya dalam laga itu. Setelah jeda, Febri kembali beraksi.

Memanfaatkan kesalahan lawan, Febri mengusai bola lalu bergerak cepat mengecoh bek dan kiper Sriwijaya. Penyelesaian akhirnya yang terburu-buru membuat bola meluncur di sisi gawang yang sudah kosong. Pemain timnas U-22 Indonesia itu menebus 'dosanya' 15 menit sebelum laga beres.

Ia mendapat peluang serupa ketika menerima umpan terobosan Shohei Matsunaga. Febri memenangi duel melawan Yanto Basna, mantan rekan setimnya musim 2016, lalu menyarangkan bola ke gawang Teja. Selain gol dan peluang-peluang itu, Febri juga menjadi sasaran pelanggaran lawan.

Ini bisa menjadi peluang Persib untuk mencetak gol dari tendangan bebas. Meski begitu, Febri tampak enggan membesar-besarkan perannya di tim, terutama saat kontra Sriwijaya. "Normal aja sih sebenarnya. (Saya) enggak terlalu diwaspadai lawan," ujar Febri di mes Persib, Senin (1/5).

Kala diikursertakan ke skuat yang bertolak ke Gresik, pelatih Djadjang Nurdjaman tentu saja berharap banyak pada jebolan Maung Ngora itu.

Melihat hasil tiga laga perdana Kebo Giras, pekerjaaan Febri akan lebih mudah di Stadion Tri Dharma nanti. Pertahanan skuat asuhan Hanafi keropos, kebobolan tujuh kali dalam tiga partai awal. Bahkan, Persegres menderita setengah lusin gol dalam dua laga terakhir.

Febri bisa lebih leluasa menari di lini terakhir Laskar Joko Samudro sebelum ikut mengkreasi gol-gol yang diharapkan bobotoh dalam laga nanti. Dia hanya perlu menjaga konsistensi bahkan tampil lebih baik. Dan memang itu janji Febri.

"Yang penting (saya) bisa terus memberikan yang terbaik buat pertandingan selanjutnya (lawan Persegres). Antisipasi (lawan) harus lebih keras (baik) lagi dan bisa memperbaiki penampilan di pertandingan yang kemarin (kontra Sriwijaya)," kata Febri.

Satu peringatan bagi Febri adalah agar menghindari kesalahan serupa waktu dalam pertandingan Sabtu lalu. Usahanya mengelabui lawan di wilayah pertahanan sendiri terbaca sehingga Alberto Golcalves menguasai bola dan melepaskan tembakan terarah ke gawang. (tom)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini