News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Indonesia

Abduh Lestaluhu Kangen Sama Persija

Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pesepak bola Persija U21, Abduh Lestaluhu berusaha mengontrol bola di laga kompetisi sepak bola ISL U21 2014 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (29/4/2014). Persija U21 bermain imbang dengan Arema U21 dengan skor 1-1. (SUPER BALL/FERI SETIAWAN)

Laporan Khusus Wartawan SuperBall.id, Muhammad Robbani

TRIBUNNEWSCOM, BOGOR - Meski berstatus sebagai pemain PS TNI, nama Abduh Lestaluhu tak bisa dipisahkan dari Persija Jakarta.

Persija adalah klub idolanya sejak masih kecil dan selalu bermimpi untuk diperkuatnya suatu saat nanti jika berhasil menjadi pemain sepak bola profesional.

Dia berhasil mewujudkan impiannya itu pada 2013 setelah kemampuannya dipantau oleh Pelatih Persija saat itu, Iwan Setiawan.

Iwan sendiri adalah pelatih yang menariknya ke Timnas U-16 setelah mencuri perhatiannya di kompetisi Liga Medco U-15 pada saat masih usianya masih berkisar 14-15 tahun di tahun 2008.

Karena gabung pendidikan militer pada tahun 2015, otomatis Abduh memilih PS TNI sebagai pelabuhan barunya saat kompetisi dihentikan karena di banned FIFA.

Meski sudah berseragam klub lain, pemain kelahiran 1993 kerap memberikan 'kode-kode' untuk kembali ke Persija.

Legenda Persija asal Tulehu Imran Nahumarury, jadi inspirasinya gabung klub ibu kota:

"Dari kecil saya pengen, memang dari kecil senangnya Persija, soalnya waktu itu sempat nonton bola sama orang tua, Imran Nahumarury saat itu masih di Persija," ungkap Abduh saat ditemui SuperBall.id di Mess Pemain PS TNI, Rabu (24/5/2017).

Imran adalah aktor kesuksesan Persija merengkuh trofi Liga Indonesia ke-10 klub dengan satu golnya di laga final menghadapi PSM Makassar.

Di laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Persija menang tipis 3-2 menghadapi PSM lewat dua gol dari Bambang Pamungkas, dan satu gol Imran.

PSM hanya bisa membalas satu gol melalui lesakan Miro Baldi Bento dan Kurniawan Dwi Julianto.

"Saya lihat dia cetak gol lawan apa itu, jadi saya senang, ah.... Persija main di Lebak Bulus, saya senang makanya dari situ saya sudah senang dan ingin bermain untuk Persija."

"Itu sekitar tahun 2000an itu, mungkin sekitar 2002-2003, oh mungkin pas 2001 pas Imran bawa Persija juara, sejak saat itu saya suka," ujar adik kembar dari Rafid Lestaluhu.

Ketika ditanya apakah dirinya ingin kembali gabung Persija, Abduh meminta doa supaya keinginannya itu terkabul.

"Doakan saja, saya dari dulu suka sama Persija, senang sama Persija. Karena saya sejak awal di Persija. Persija yang besarin saya. Mereka buat saya tembus ke timnas U-23. Jadi saya condong ke Persija ketimbang tim lain," pungkasnya. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini