TRIBUNNEWS.COM - Mantan pemain Arsenal Jay Emmanuel-Thomas telah didakwa karena diduga mencoba menyelundupkan ganja senilai £600.000 atau Rp12 miliar ke Inggris.
Emmanuel-Thomas ditangkap pada Rabu (18/9) waktu Inggris oleh Badan Kejahatan Nasional (NCA) dan didakwa mengimpor narkoba Kelas B.
Penangkapan ini dilakukan setelah Pasukan Perbatasan di Bandara Stansted menemukan 60 kg ganja di dalam dua koper yang diterbangkan dari Bangkok, Thailand pada tanggal 2 September.
Selain eks Arsenal itu, NCA juga mengkap dua wanita berusia 28 dan 32 tahun terkait dengan penyitaan barang haram tersebut.
Pejabat Investigasi Senior NCA, David Phillips mengatakan bahwa Emmanuel-Thomas dalam bayang-bayang dipenjara.
Adapun kasus ini masih dalam penyidikan pihak berwajib dan dijadwalkan hadir dipengadilan Carlisle pada Kamis malam (19/8) waktu Inggris.
"NCA terus bekerja sama dengan mitra seperti Border Force untuk menargetkan mereka yang terlibat dalam penyelundupan narkoba, termasuk kurir dan penyelenggara.
"Kami mengimbau kepada siapa pun yang didekati untuk terlibat dalam penyelundupan jenis apa pun agar berpikir matang-matang tentang kemungkinan konsekuensi tindakan mereka, dan risiko yang berpotensi mengubah hidup yang akan mereka hadapi," ucap David Phillips selaku pejabat Senior NCA, dikutip dari Metro.
Sebagai informasi, Emmanuel-Thomas kini bermain untuk Greenock Morton di Kejuaraan Skotlandia.
Baca juga: Kabar Baik dan Buruk Mikel Arteta Jelang Atalanta vs Arsenal di Liga Champions
Sebelumnya, Emmanuel-Thomas pernah membela tim Inggris, Arsneal.
Awalnya, Emmanuel-Thomas memulai kariernya lewat akademi Arsenal dan melakoni debut seniornya pada Januari 2010.
Meski begitu, karier Emmanuel-Thomas tak terlalu cemerlang.
Dia tampil sebanyak lima kali untuk Arsenal secara total.
Tak mendapatkan bangku, Emmanuel-Thomas sempat dipinjamkan ke Blackpool, Doncaster, dan Cardiff sebelum pindah secara permanen ke Ipswich Town pada tahun 2011.