TRIBUNNEWS.COM - Perseru Serui melakoni laga berat, menjamu tim yang tengah naik daun, Bali United, pada pekan kesembilan Liga 1 2017, Minggu (4/6/2017) malam WIB.
Sialnya, mereka tak akan bermain di markas sendiri, Stadion Marora, Serui, melainkan di kandang Bali United, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali.
Pemindahan lokasi laga karena penerangan di Stadion Marora tidak memenuhi syarat untuk digunakan pada malam hari selama Bulan Ramadan.
Laga ini terasa makin berat mengingat kondisi Perseru tengah dalam periode buruk.
Sudah lima pekan terakhir ini mereka belum mencicipi satu pun kemenangan.
Baca: Alexis Sanchez Tatap Masa Depan di Manchester City
Di pekan kemarin, mereka menelan kekalahan 1-0 saat bertandang ke markas Mitra Kukar.
Berbeda dengan tim tamu. Pasukan Serdadu Tridadu dalam kondisi mental dan moral yang sangat baik.
Pasalnya, mereka baru saja mengalahkan tim kuat sekalas Persib Bandung.
Pelatih Perseru Yusak Sutanto berharap pemainnya tak terganggu faktor nonteknis itu.
Yusak yakin performa anak didiknya sudah mengalami perbaikan setelah lima laga tak pernah menang.
"Persiapan kami cukup matang. Seluruh pemain sudah siap tempur," kata Yusak.
Eks Pelatih Persipura ini menginstruksikan Ronald Mesido dkk untuk berhati-hati melawan tim besutan Widodo Cahyono Putro itu.
Pasalnya, Bali United selalu agresif saat bermain di kandangnya.
Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro menyatakan kesiapan anak asuhannya menghadapi laga nanti.
"Secara keseluruhan, kami sudah melakukan persiapan untuk melawan Perseru," ujar Widodo.
Mengenai laga "tandang rasa kandang" ini, Widodo mengakui ada sedikit keuntungan bagi anak asuhannya.
Namun, dia tetap mengingatkan Yabes Roni dkk tidak meremehkan kekuatan tim berjuluk Cendrawasih Jingga itu.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Minggu (4/6/2017)