TRIBUNNEWS.COM,PAJU - Pelatih Timnas Korea Selatan, Uli Stielike dipecat dari posisinya setelah Korsel dikandaskan Qatar pada babak kualifikasi Piala Dunia 2018.
Keputusan ini diambil dalam pertemuan komite teknis Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) di Paju, sebelah utara Seoul, Korsel.
Pengumumannya disampaikan KFA begitu Stielike dan timnas Korsel tiba di Seoul usai dikandaskan Qatar 3-2 di Doha.
Menurut Ketua Komite Teknis KFA, Lee Yong-soo, pemecatan Stielike ini sudah sesuai dengan kesepakatan awal yang mereka buat.
Baca: Cristiano Ronaldo Tidak Ingin Dipusingkan dengan Tuduhan Penggelapan Pajak
"Karena Stielike menjadi pelatih kepala sejak tahun 2014, dia bekerja keras untuk meningkatkan suasana, pelatihan instruktur sepak bola, dan meraih hasil bagus di Asian Cup (2015)," ujar Lee Yong-soo dalam jumpa pers seperti dikutip dari yonhap.
"Namun, kami merasa dia gagal memberikan hasil yang kami inginkan di babak final kualifikasi," lanjut Lee Yong-soo.
Di putaran final babak kualifikasi, Taeguk Warriors masih berada di posisi kedua di grup A dengan 13 poin yang dihasilkan dari empat menang, satu imbang, dan tiga kalah.
Korsel hanya terpaut 1 poin dari peringkat ketiga, Uzbekistan dan masih ada dua pertandingan yang harus mereka lewati.
Peringkat dua di dua grup pada babak kualifikasi masih bisa lolos ke Piala Dunia 2018 di Rusia sedangkan peringkat ketiga dari dua grup di babak kualifikasi harus bertarung lagi untuk memperebutkan satu posisi ke putaran final Piala Dunia 2018.