TRIBUNNEWS.COM - Direktur Olahraga Las Palmas, Toni Cruz, sempat mengakui telah terbang ke Milan untuk menegosiasikan kemungkinan meminjam Gabriel Barbosa dari Inter Milan untuk jangka panjang. Namun pemain yang bersangkutan rupanya lebih memilih bertahan bersama I Nerazzurri meski tak banyak mendapat kesempatan bermain sepanjang musim 2016/2017.
Pemain berjuluk Gabigol ini mengakui musim pertamanya di Inter memang sangat sulit. Namun ia tetap berharap mendapat kesempatan untuk menunjukkan kualitasnya.
"Saat ini saya bertahan. Saya bahagia di sini, meski benar ketika tidak bermain, saya merasa bosan. Saya ingin bermain, sehingga bisa segera membuat keputusan. Tapi saat ini saya bisa katakan bertahan di Inter," kata Barbosa kepada Globoesporte.
Mantan pemain Santos ini menuturkan dirinya bekerja keras untuk memahami sepak bola Italia karena menurutnya hal itu sangat berbeda dibanding sepak bola Brasil. Karenanya, Barbosa tak mau terburu-buru memutuskan masa depannya.
"Musim pertama saya di Inter sangat sulit, tapi saya berharap bisa menunjukkan kualitas. Saya pemain Inter dan bahagia di sini. Saya belajar dan bertambah dewasa. Saya merasa seperti pribadi yang baru. Saya mengharapkan lebih dalam hal kesempatan bermain. Awal karir saya di sini tak sesuai perkiraan. Saya bekerja keras dan saat ini memahami bagaimana sepak bola Italia. Itu sangat berbeda dibanding sepak bola Brasil. Masih ada waktu untuk memutuskan masa depan," paparnya.
Sebelumnya, Barbosa juga mengakui merasa lebih menyatu dengan gaya sepak bola Italia meski jarang bermain baik di bawah kepemimpinan pelatih Frank de Boer maupun Stefano Pioli. "Saya merasa lebih baik dan lebih baik. Saya merasa lebih kuat, lebih cepat, dan lebih Italia! Pemahaman antara pelatih, rekan satu tim, dan diriku terus berkembang," ujarnya kepada Inter Channel.
Barbosa memang sangat antusias bermain di Inter. Ia mengungkapkan dirinya kini mendapat saran dan nasihat dari semua orang yang berada di Inter, dan mendapat kesempatan bermain bersama bintang sepak bola dunia. Sebelumnya, Barbosa hanya melihat deretan bintang sepak bola di Inter hanya melalui video game.
"Saya membangun menit bermain dan selalu berusaha berlatih dengan cara yang tepat. Sedikit dingin di Milan, tapi saya senang di sini. Semua orang membantuku, memberiku saran. Faktanya, saya bermain bersama bintang sepak bola yang sebelumnya hanya saya lihat di video game. Ini luar biasa," tuturnya.