Laporan Wartawan SuperBall.id, Muhammad Robbani
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Borneo FC tak silau dengan posisi dua yang diduduki calon lawannya pada pekan 12 Liga 1, Selasa (4/7/2017).
Pelatih Borneo Dragan Djukanovic menyebut bahwa Madura punya kelemahan, yakni hasil tak memuaskan di laga tandang.
"Sebenarnya Madura United tidak terlalu kuat bermain away, justru kita selalu menang di kandang," jelas Dragan, dikutip SuperBall.id dari Tribun Kaltim.
"Saya melihat ada sedikit peluang untuk memenangkan pertandingan besok," ujarnya.
Sampai pekan 11 Liga 1, Madura sudah menjalani empat laga tandang dengan hasil yang tak terlalu bagus.
Mereka hanya menang sekali kala mengalahkan Persija Jakarta 1-0 pada awal Mei 2017.
Sisanya, mereka kalah sekali dari Persela Lamongan dan dua kali berbagi angka saat dijamu Arema FC dan Sriwijaya FC.
Sebaliknya, Borneo adalah tim yang sulit dikalahkan kala bermain laga kandang di Stadion Segiri, Samarinda.
Pesut Etam berhasil mencatat kemenangan sempurna 100 persen di laga kandang.
Uniknya, semua kemenangan yang diraih Borneo didapat di Stadion Segiri.
Korban-korbannya adalah Persegres Gresik United (3-0), Semen Padang (1-0), Bhayangkara FC (3-0), dan Barito Putera (2-1).