Baca tanpa iklan
Para pemain, pelatih hingga official Timnas Malaysia bahkan berempati dan mencoba menghibur para pemain Indonesia yang menangis di lapangan hijau.
Momen ini mengejutkan publik karena bertolak belakang dengan panasnya media sosial.
"Biasa lh medsos suka nya unggah berita makin panas...Gw za punya cowo polis malay, dia bilang dimalay, indo-malay baik2 za gx masalah gx ada ribut kenyataan nya... Di koment2 za koq bisa ribu krn olah admin pengunggah berita (Biasa medsos suka unggah berita makin panas, saya punya pacar seorang polisi di Malaysia. Indo-Malay baik-baik saja, tidak ada masalah dan tak ada ribut-ribut)," imbuh akun LellyFazya Gabbryle.
Ada juga wanita asal Indonesia yang kini memiliki suami dan anak-anak Malaysia beri pendapat yang senada.
"Betul tu..klu mcm kita gmana..suami malaysia.anak2 malaysia..kita still indonesia.jaya.ngak.mungkin bisa dipungkiri itu..adem ayem ...itu jawapannya..." Tulis akun Facebook Tina Wulan.
Menurut Tina kondisi warga Indonesia maupun Malaysia adem ayem, rukun dan memiliki hubungan yang baik dalam kehidupan sehari-hari.
Momen tukar jersey Evan Dimas
Ada momen yang mungkin terlewatkan oleh Anda.
Netizen mengungkapkan kalau ada peristiwa mengharukan lainnya.
Ada yang mengira Evan Dimas sampai ikut sujud syukur setelah dihibur pemain Malaysia.
Netizen lain kemudian meluruskan kalau sosok yang sujud syukur bukanlah Evan Dimas melainkan pemain Malaysia yang minta bertukar jersey ke Evan Dimas.
Pemain Malaysia tersebut adalah bek Malaysia dengan nomor punggung 9, Adam Nor Bin Azlin.
Selain momen 'menghibur', permintaan tukar jersey ini juga menjadi bukti kalau pemain Malaysia pun respek pada pemain Indonesia.
Jadi di Malaysia tak ada persoalan antara orang Indonesia dengan Malaysia, media sosial melalui ulah beberapa oknum menjadi biang kerok perpecahan Indonesia - Malaysia.
Bagaimana menurutmu? Beri komentar ya.
TribunWow.com/Rimawan Prasetiyo
Artikel ini sudah dipublikasikan di TRIBUNWOW dengan judul: Usai Malaysia Kalahkan Timnas U-22 Indonesia Akhirnya Banyak yang Sadar Selama Ini Telah 'Tertipu'