TRIBUNNEWS.COM, UDINESE - Juventus berhasil menggondol tiga angka dalam lawatannya ke markas Udinese, Stadion Friuli atau yang juga dikenal sebagai Dacia Arena pada Minggu (22/10/2017).
Bermain di bawah guyuran hujan, Udinese selaku tuan rumah tampil dengan mengambil inisiatif serangan di babak pertama.
Udinese kemudian membuat Juventus terkejut melalui gol cepat Stipe Perica pada menit kedelapan.
Melalui skema fastbreak, Perica menembus kotak penalti Juventus dan melesakkan bola melewati kiper Gianluigi Buffon.
Seolah tersengat dengan gol Perica, Juventus bangkit menyerang.
Serangan bertubi-tubi dilancarkan oleh Juventus ke area pertahanan Udinese.
Hasilnya, tujuh menit setelah Udinese membuka keunggulan, kedudukan menjadi imbang setelah bek tim tuan rumah, Samir, mencetak gol bunuh diri pada menit ke-14.
Samir salah mengantisipasi bola sepak pojok Paulo Dybala hingga membuat bola masuk ke dalam gawang timnya sendiri.
Pertandingan menjadi lebih terbuka setelah skor menunjukkan angka 1-1.
Juventus kemudian berbalik unggul 2-1 saat Sami Khediramencetak gol pada menit ke-21.
Memanfaatkan umpan crossing Juan Cuadrado, sundulan Khedira tak mampu diantisipasi oleh Albano Bizzari yang mengawal gawang Udinese.
Dalam kondisi unggul, Juventus harus bermain dengan 10 pemain setelah Mario Mandzukic diusir wasit karena protes berlebihan pada menit ke-26.
Madzukic diganjar kartu kuning pertama karena terlibat adu mulut dengan bek Udinese, Ali Adnan, dan mendapat kartu kuning kedua setelah memprotes keputusan wasit.
Unggul jumlah pemain, Udinese mengambil alih kemudi permainan.