TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Laga sengit yang mempertemukan Persija Jakarta kontra Persib Bandung di Stadion Manahan, Solo (3/11/2017), dipenuhi dengan drama.
Tim Macan Kemayoran berhasil menutup laga dengan kemenangan dramatis satu gol tanpa balas melalui sepakan penalti Bruno Lopes di menit ke-74.
Laga bertajuk El-Clasico Indonesia ini harus diakhiri oleh wasit, Shaun Evans, kala pertandingan masih menyisakan delapan menit.
Keputusan tersebut diambil oleh pengadil lapangan karena Persib dinilai melakukan aksi walk out atau memilih menepi dari lapangan.
Buntutnya, pemain Persib Bandung, Ahmad Jufriyanto, harus menyesali beberapa keputusan wasit yang dinilai banyak kontroversial.
Pemain yang diakrab disapa Jupe itu menilai bahwa wasit mengambil keputusan yang salah terutama kala wasit memilih untuk menutup laga.
Mulanya, pemain Persib diakuinya tengah melakukan diskusi di pinggir lapangan setelah kartu merah yang diterima Vladimir Vujovic.
Namun, wasit yang saat itu menilai Persib tidak mau melanjutkan pertandingan, lantas meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga.
Berikut klarifikasi Ahmad Jufriyanto melalui akun Twitter:
- Tanpa tanya terlebih dahulu. Apa itu WO?sdgkan di tenggarong, kt disuruh tggu sampai 2x15 menit, saat mitkur tdk mo melanjutkan pertandingan
7:57 PM - Nov 3, 2017
- Kita bukan mencari pembelaan, krna pembelaan akan lebih bijak dtg dr org lain. Kt hanya menyampaikan fakta yg terjadi dilapangan
8:00 PM - Nov 3, 2017
- Jadi bagi yg hanya ntn di tv dan tidak di TKP jgn membuat opini lain yg tidak2. Terima kasih!#aingpersib
8:02 PM - Nov 3, 2017
- Pertanyaanya kenapa di mitkur bisa ditoleransi sampe kt disuruh tggu 2x15 mnt, tp hari ini lgsg di priitt!jadi mana yg bener?#aingpersib
8:21 PM - Nov 3, 2017