Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM CIKARANG - Timnas Indonesia U-23 harus mengakui kemenangan Suriah U-23 setelah menyudahi laga yang bertajuk persahabatan tersebut dengan skor 2-3 bagi kemenangan Suriah.
Meski menerima hasil yang kurang memuaskan pada pertandingan tadi, pelatih Timnas Indonesia U-23, Luis Milla mengaku ia tetap bangga karena anak asuhnya bermain dengan bagus.
“Hasil memang kita kalah. Tapi, saya tidak melihat dari hasil saja. Saya melihat anak-anak sudah berjuang dan saya nilai mereka bermain baik sesuai arahan saya,” ujar pelatih yang pernah bermain untuk Real Madrid tersebut.
Pada pertandingan yang dimainkan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Kamis (16/11/2017) tadi, sebenarnya Indonesia mampu mengimbangi permainan Suriah.
Di babak pertama saja, Indonesia sempat bermain imbang 2-2, sebelum akhirnya penyerang suriah, Rahman Barakat berhasil mencetak gol ketiga pada menit ke-52 dan bertahan hingga babak kedua berakhir.
Tak hanya itu, dari sisi lain Luis Milla juga menilai bahwa kekalahan Indonesia juga karena Suriah mempunyai level yang lebih tinggi dari Indonesia.
“Kita bermain dengan lawan yang bagus. Suriah mempunyai ranking FIFA yang lebih tinggi dari kami. Kami kalah tidak apa-apa karena kita belajar dari tim yang kuat. Ini juga menjadi pembelajaran buat kami karena pada Asian Games nanti kita akan menghadapi tim-tim kuat seperti mereka,” kata pelatih berkebangsaan Spanyol tersebut.