Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Penampilan Persija Jakarta di awal musim 2018 bisa dibilang sangat baik, predikat juara turnamen Boosts Sports Super Fix Cup 2018 di Malaysia membuka kisah awal kesuksesan.
Kini tim berjuluk macan Kemayoran tersebut tengah bersiap melakoni partai final Piala Presiden 2018.
Pelatih kepala Persija, Stefano Cugurra Teco jelas menjadi satu di antara orang yang berpengaruh dalam kesuksesan Persija di turnamen pra musim.
Ia pun bercerita untuk membawa Persija menuju ke partai puncak Piala Presiden musim ini bukanlah hal yang mudah, lantaran butuh evaluasi dan kerja keras yang padu di dalam tim.
“Waktu saya datang ke Persija, saya tidak tahu banyak tentang pemain Persija begitu pun dengan kekuatan lawan. Jadi Piala Presiden musim lalu saya sulit untuk meloloskan Persija dari fase grup,” kata Teco dalam jumpa pers sebelum laga final Piala Presiden di SUBGK, Senayan, Jakata, Jumat (16/2/2018).
“Sebenarnya, Piala Presiden musim ini saya juga tidak menargetkan juara. Saya sudah bilang, saya ingin mainkan seluruh pemain dengan memadukan pemain baru dan yang lama. Perpaduan dan kerja keras itu sekarang membuahkan hasil, dan partai final ini menjadi bukti perjuangan mereka,” ujarnya.
Kini, Persija selangkah lagi merengkuh gelar juara Piala Presiden. Menghadapi Bali United, Teco pun kembali menyerukan agar pemainnya bisa bekerja lebih keras lagi untuk hasil yang telah dirindukan selama ini.
“Sekarang kita sudah di final. Lawan kita Bali United adalah tim kuat yang tahun lalu hampir juara. Saya pikir, strategi yang bagus untuk menghadapi Bali United adalah kerja keras, karena semua komponen Persija hingga suporter menginginkan Persija juara,” ujarnya.
Partai final Piala Presiden 2018 yang mempertemukan Persija Jakarta vs Bali United akan dimainkan di SUGBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (17/2/2018).