Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Guna mengarungi sejumlah kompetisi di 2018, akhir tahun lalu Persija Jakarta telah mendatangkan sejumlah pemain anyar.
Namun, sebagian dari mereka hingga kini masih terlihat jarang dipercaya pelatih kepala Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco untuk tampil saat melakoni pertandingan.
Menurut Stefano Cugurra Teco, semua pemain sebenarnya mempunyai kesempatan yang sama, dimainkan atau tidaknya itu tergantung penampilan dari diri pemain, salah satunya masalah kondisi fisik.
“Seperti anda berikan saya dua nama, yang satu sudah lama berlatih dan yang satu baru datang, jadi yang baru datang tentu dia harus beradaptasi dengan menggenjot fisik mereka,” kata Stefano Cugurra Teco seusai memimpin latihan perdana Persija Jakarta pascajuara Piala Presiden 2018 di Lapangan Sutasoma, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (21/2/2018).
Baca: Persija Jakarta vs Tampines Rovers: Ini Tiga Cara Panduan The Jakmania untuk Membeli Tiket Laga
“Ketika ada yang bagus kami bicara dengan pemain agar dia terus bagus penampilannya. Dan bila ada yang belum bagus, maka kami akan evaluasi dan tingkatkan porsi latihannya,” ujarnya.
“Tetapi mereka sudah lebih baik dan sudah bisa bergabung dengan tim karena semua pemain memiliki kesempatan yang sama,” lanjut Stefano Cugurra Teco.
Baca: Persija Jakarta Berikan Tiket VVIP Gratis di Setiap Laga Macan Kemayoran untuk Nenek 73 Tahun Ini
Arthur Bonai, Valentino Telaubun, Ahmad Syaifullah, Spetinus Alua, dan Asri Akbar adalah beberapa pemain anyar Persija Jakarta yang masih kesulitan masuk ke skuat utama.
Terakhir, kesempatan pemain anyar Persija Jakarta tersebut yang mayoritas mengisi line kedua, dimainkan Stefano Cugurra Teco saat Persija bertandang ke Johor Darul Ta’zim.
Pada laga perdana di Piala AFC 2018 itu, Persija Jakarta harus takluk dengan skor 0-3.
(*)