TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Persib Bandung kembali datangkan pemain seleksi mantan pemain Perse Ende, Jainal Muhammad.
Ia mengikuti latihan pertamanya bersama Atep dkk, di Stadion Arcamanik, Kota Bandung, Sabtu (24/3/2018).
Pelatih Persib, Mario Gomez mendatangkan Jainal guna menambal lubang lini tengah setelah dibuangnya Michael Essien serta tak kunjung sembuhnya Kim Jeffrey Kurniawan.
Jainal merupakan pemain yang bisa menempati posisi gelandang bertahan dan bisa striker.
Sebab pemain yang lahir di Waikole 31 Desember 1996 ini, mengaku, di tim sebelumnya ia kerap menempati posisi striker dan gelandang bertahan.
Walaupun masih belum pasti ia akan terus bersama Persib atau tidak, karena statusnya pemain seleksi, ia mengaku senang telah bisa berlatih di hari pertamanya bersama Persib.
"Saya sangat senang sekali bisa berlatih mengikuti seleksi bersama Persib, di sini banyak pemain senior," ujar Jainal, seusai latihan dan wajahnya terlihat sumuringah.
Sebelum terbang ke Bandung untuk mengikuti seleksi di Persib, diakui Jainal, ia mempersiapkan dirinya dengan berlatih, baik sendiri ataupun sama timnya.
"Yang dilatih semuanya, terutama fisik," kata dia.
Jainal mengaku datangnya ia ke Bandung, karena menerima panggilan dari agen dan dari pelatih Persib, ia berharap bisa bergabung untuk memperkuat tim Maung Bandung.
Menurutnya Persib, merupakan tim besar yang bagus dan ia senang bisa bergabung berlatih bersama Persib.
"Semoga dipilih oleh pelatih, dan bergabung dengan Persib," kata dia.
"Walau belum pasti, saya mau ke sini karena Persib tim besar, dari dulu pengen ke Persib dan ingin bergabung dengan Persib."
Pemain yang memiliki tinggi 178 centimeter dan berat 70 kilogram ini, bisa dibilang produktif bersama tim Perse di Liga 2, karena ia mampu mencetak 15 gol di musim 2017.
"Musim lalu mencetak 15 gol, main di posisi gelandang bertahan dan striker," ucapnya.
Jainal memulai kariernya di Persewa Waingapu Junior, lalu Persiram, Persewa ISC B, Persando FC, Persim, Persmin Minahasa.
Pelatih Persib, Fernando Soler, mengaku, Jainal merupakan pemain seleksi.
Dia memanggil Jainal untuk seleksi, karena timnya masih membutuhkan gelandang bertahan untuk mengarungi kompetisi musim ini.
"Kami masih membutuhkan gelandang Bertahan, karena kini kami punya 3 gelandang bertahan, jadi kalau 1 atau 2 gelandang absen tidak ada lagi penggantinya," ujar Soler.
Menurut Soler, untuk Jainal pihaknya akan melihat dulu kemampuannya tidak akan lama langsung akan ditentukan, apakah akan diambil atau tidak.
"Satu atau dua hari lagi ada kepustusan dari coach," kata Soler.
Soler mengungkapkan, untuk pemain bisa bagus atau tidak saat di lapangan, dilihat diposisinya bisa atau tidak.
"Tapi kami juga melihat kondisi fisiknya juga, soalnya kompetisi sudah dekat dan dimulai. Sebab kami tidak mau hilang waktu untuk belajar lagi seperti anak kecil," kata dia.
Soler mengaku, pihaknya mengetahui Jainal dari agen dan ia ingin melihat kemampuan Jainal.
"Kami sudah ambil Sabil dan Ardi Idrus, mereka masih muda dan mau bekerja sama, its oke, tapi pelan-pelan saja," kata dia. Lutfi Ahmad Mauludin/Tribun Jabar