TRIBUNNEWS.COM, MADRID - Buruknya sisi kiri pertahanan Real Madrid menjadi penyebab El Real harus takluk 1-3 dari Juventus pada leg kedua perempat final Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (12/4/2018) dini hari WIB.
Dalam laga leg kedua ini, Real Madrid sebenarnya berada di atas angin karena mereka sudah unggul agregat 3-0 bekal kemenangan pada leg pertama di markas Juventus.
Namun, keperkasaan El Real saat leg pertama seketika runtuh ketika pada menit ke-2 Juventus sudah mampu unggul melalui Mario Mandzukic.
Si Nyonya Tua kemudian mampu menambah dua gol lagi lewat Mario Mandzukic (menit ke-37) serta Blaise Matuidi (60') dan menyamakan agregat 3-3.
Ketika laga sepertinya akan dilanjutkan ke perpanjangan waktu, wasit Michael Oliver menunjuk titik putih pada masa menit tambahan waktu babak kedua setelah Lucas Vazquez dilanggar Medhi Benatia di kotak penalti.
Tendangan penalti kemudian sukses dieksekusi oleh Cristiano Ronaldo dan membuat El Real unggul agregat 4-3 serta memastikan diri melenggang ke babak semifinal.
Orang yang sepertinya patut berterima kasih pada gol Cristiano Ronaldo ini adalah Marcelo.
Hal ini terjadi karena sepanjang 90 menit, sisi kiri pertahanan Real Madrid yang ditempati Marcelo menjadi bulan-bulanan Juventus.
Tiga gol Juventus dalam laga ini juga bermula dari pergerakan di sisi kiri pertahanan Real Madrid.
Marcelo yang tampil menyerang seperti kurang cakap dalam bertahan dalam laga ini.
Pemain asal Brasil itu tercatat hanya dua kali mencatatkan tekel sukses dalam laga ini.
Permasalahan di sisi kiri pertahanan tentu harus segera dibenahi Real Madrid di babak semifinal jika tak ingin kekalahan di Santiago Bernabeu ini terulang kembali.