News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Hal Seputar Hengkangnya Herrie Setiawan dari Persib Hingga Terlihat Bersama PSM Makassar

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Umuh Muchtar - Herrie Setyawan - Mario Gomez.

TRIBUNNEWS.COM - Mantan Asisten Pelatih Persib Bandung, Herrie Setiawan memimpin latihan perdana PSM Makassar U-19, Rabu (9/5/2018) sore di Stadion Mattoanging Makassar.

Herrie tampak didampingi Sjafril Usman, Usman Halik, dan Deny Marcel sebagai pelatih kipernya.

Terlihat Herrie sudah memberi instruksi sesi latihan gim kepada para pemain U-19.

Dari pantauan Tribun Timur, Herrie terlihat serius memperhatikan para pemainnya berlatih.

Seperti diketahui sebelumnya, Herrie memutuskan hengkang dari Persib Bandung dengan alasan akan fokus pada pekerjaannya sebagai Pegawai Negeri Sipil.

Namun hari ini ia justru terlihat di Makassar.

Hengkang dari Persib

Herrie Setyawan resmi mengakhiri kontrak kerja sebagai asisten pelatih Persib Bandung. Alasan pekerjaan menjadi faktor utama Herrie mundur untuk meninggalkan Maung Bandung.

Saat ini, Herrie memang tercatat sebagai pegawai negeri sipil di Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (BPPD) Kota Bandung.

"Alasannya ya itu, bisa membaca sendiri saja. Namun, setidaknya Allah kasih yang terbaik buat saya. Saya harus kerja karena selama ini kan fokus saya terbagi antara Persib dan kerja (sebagai PNS)," ujar Herrie dilansir Kompas.com.

"Apalagi kan Mario Gomez (pelatih) selalu latihan pagi, kadang saya pagi (ke kantor) ngisi absen (kehadiran), lalu pergi ke latihan, siangnya harus kerja lagi. Allah sudah kasih yang terbaik buat saya. Insya Allah saya bisa jalani, saya fokus ke pekerjaan," ujar Jose, sapaan akrabnya. 

Ia turut berkontribusi membawa Persib meraih dua gelar bergengsi ISL 2014 dan Piala Presiden 2015.

"Sudah cukup bagi saya sebagai asisten, mungkin jalannya gusti Allah. Mudah-mudahan Allah kasih saya jalan lagi sebagai pelatih kepala entah di mana. Namun, untuk sekarang, saya fokus kerja dulu di Bandung," katanya.

Tak Hiraukan Omongan Miring Orang Lain

Mantan asisten pelatih Persib Bandung, Herrie Setyawan, membeberkan alasan di balik keputusannya untuk mengundurkan diri dari jajaran pelatih Persib Bandung.

Kabar mengejutkan ini datang menjelang laga melawan Madura United di matchday keenam Liga 1 musim 2018.

Sebelumnya, kabar yang beredar menyebutkan, manajemen Persib Bandung melalui PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) memutuskan untuk mengistirahatkan asisten pelaih Persib Bandung, Herrie Setyawan.

Tetapi saat dikonfirmasi, Herrie Setiyawan menampik kabar bahwa dirinya telah dipecat oleh manajemen tim Maung Bandung.

"Ya biarkan saja orang berkata apa, saya ingin fokus ke pekerjaan saya sebagai PNS," ujar Jose, sapaannya, dilansir Tribun Jabar, Sabtu (28/4/2018).

Herrie Setyawan memang berprofesi sebagai PNS di Dinas Pelayanan Pajak Kota Bandung.

"Memang dari pemerintah saya disuruh memilih, agar saya juga lebih konsen di pekerjaan," ujar Jose.

Menurut Jose, kabar ini telah didengarnya sejak sepekan yang lalu pascalaga kontra Arema FC.

"Saya pilih fokus sama pekerjaan karena bagaimanapun harus ada yang dikorbankan," ujarnya.

Sejauh ini, Jose memang kerap membagi waktunya untuk melakoni dua pekerjaan ini.

"Mungkin ini jalannya saya. Untuk saat ini saya ingin nikmati dulu pekerjaan saya sebagai PNS, karena dari dulu fokus saya terbagi. Saya harus latihan, saya harus ke kantor," katanya.

Menurut Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahyono, Herrie Setyawan memilih karier yang lebih panjang.

Sebab itu, ia memutuskan mundur untuk konsentrasi sebagai PNS.

"Jose memilih konsentrasi sebagai PNS karena kariernya lebih panjang. Kalau di Persib kan dia hanya terikat kontrak, jadi enggak pernah tahu bila ada pergantian pelatih," ujarnya.

Sebelumnya, Jose pernah menjadi asisten dari Djadjang Nurdjaman di era kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014.

Terakhir, ia juga telah mengantongi lisensi kepelatihan A AFC.

Bersama Djadjang, ia sukses membawa Maung Bandung menyabet gelar juara ISL 2014 dan Piala Presiden 2015.

Setelah Djadjang disekolahkan ke Italia 2016 lalu, Jose pun menjadi asisten pelatih Dejan Antonic dan menjadi caretaker tim selepas pelatih asal Serbia itu mengundurkan diri dari kursi kepelatihan Persib.

Dalam kariernya, ia dua kali menjadi caretaker, yakni saat Dejan didepak, kemudian sekembalinya Djadjang pada musim 2017 yang berakhir dengan pengunduran diri.

Komentar Gomez

Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez, mengaku tidak mengetahui alasan mundurnya Herrie Setyawan dari jabatan asisten pelatih Maung Bandung.

Menurut pelatih asal Argentina ini, manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) yang lebih tahu alasan Herrie mundur dari tim.

"Saya tidak tahu. Karena dia sudah berbicara dengan manajemen, jadi kalian harus tanya kepada manajemen," kata Gomez kepada wartawan, termasuk BolaSport.com, saat ditemui di Stadion Arcamanik, Kota Bandung, Senin (30/4/2018).

Sebelumnya, manajemen sudah memberikan penjelasan terkait status Herrie.

Pria yang turut mengantarkan Persib juara ISL 2014 memilih fokus bekerja sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Bandung.

Gomez menuturkan, mundurnya Herrie tidak membuat program latihan Persib terganggu.

"Bagi kami, dalam sepakbola kami harus terus melanjutkan kerja yang sudah dimulai. Saya tidak tahu apa masalahnya karena untuk kasus ini kalian harus tanya pada manajemen seperti yang sudah saya katakan tadi," ujar Gomez.

Gomez menyebut ia tak berencana mendatangkan asisten pelatih penganti. Menurutnya, yang terpenting anak asuhnya bisa bekerja dan menjalankan program yang sudah disiapkan olehnya.

"Kami harus terus berjalan karena itu lebih penting. Di sini yang penting adalah pemain. Mungkin untuk asisten, pelatih, oke (penting) tapi yang lebih penting adalah pemain," tuturnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini