'Ketika saya bermain, saya Luca, bukan Zidane'. ujarnya untuk mempertegas bahwa dirinya tak terbebani dengan nama ayahnya.
“Pertandingan ini membuat saya bangga karena saya telah memulai debut saya dengan tim terbaik di dunia, tetapi hasil imbang membuat saya merasa sedikit pahit."
Luca juga berkomentar soal 2 gol Los Amarillos yang bersarang di gawangnya dalam laga itu.
“Melihat gol-gol yang dicetak (Villareal) Saya akan melihatnya berulang, dan saya berusaha melakukan yang terbaik untuk mempelajarinya”.
Luca juga sempat mencurhatkan dorongan dari ayahnya Zinedine Zidane sebelum laga debutnya semalam.
"Ayah saya [Zinedine] mengatakan kepada saya sehari sebelumnya, 'Nak, anda harus menikmati momen ini.""
" Ucapan dari ayah inilah yang menjadi sumber motivasi & rasa bangga saya karena bermain dengan pemain terbaik di dunia."
Luca juga memberitahukan pengalamannya kala bermain dengan para pemain senior di ruang ganti.
“Apa yang dikatakan rekan tim saya? Mereka juga bilang kepada saya untuk menikmati momen ini."
(Tribunnews.com/Bobby Wiratama)