Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurrahman
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Sebelum bertemu Arema FC, Persib Bandung akan memaksimalkan sisa waktu dengan memfokuskan latihan di Bandung.
Sebelumnya, tim asuhan Mario Gomez itu berencana melakukan dua kali ujicoba dengan format kandang tandang.
Asisten pelatih Persib Bandung, Fernando Soler mengatakan, keputusan untuk tidak melakukan latihan atau ujicoba di luar Bandung dipilih lantaran waktu yang semakin mepet.
Ada kekhawatiran jika tetap memaksakan uji coba atau latihan di luar Bandung, malah terjadi hal buruk seperti pemainnya seperti cedera atau pun sakit.
"Tidak ada, (latihan di luar) waktu sudah dekat. Ada lapangan di sini. Kalau tidak ada lapangan ok, mungkin cari tempat lain, tapi kita punya lapangan yang bagus untuk kerja jadi kita tidak kemana-mana," ujar Soler, saat ditemui seusai latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (3/9/2018).
Dikatakan Soler, kalau pun ada tim yang mau melakukan uji coba dengan Maung Bandung, pertandingan harus dilakukan di Bandung. Jika tidak ada, Maung Bandung akan uji coba melawan Diklat Persib.
"Ya, ada satu pertandingan hari Rabu. Main di sini sama tim internal (Diklat Persib). Nanti kira-kira kalau ketemu (ada) tim di Liga 1, hari Sabtu mau coba lagi," katanya.
Soler mengaku sempat melakukan komunikasi dengan tim Malaysia untuk melakukan uji coba melawan Maung Bandung. Namun urung lantaran Persib yang harus datang ke kandang lawan.
"Ada tim (Malaysia) yang datang ke sini, tapi bukan lawan kita, lawan tim lain. Saya cuma konfirmasi sama satu tim dari Malaysia tapi tidak jadi. Kalau Australia (Mellbourne City), saya tidak tahu," ucapnya.
Menurut Soler, dengan menggelar latihan setiap hari dan uji coba melawan Diklat Persib, anak asuhnya akan tetap kuat dan siap melawan Arema FC.
"Waktunya untuk kerja dan fokus. Kita lebih bagus, kita lihat mereka masih perlu main karena mereka cuma latihan fisik. Baru main internal, jadi mulai besok main sama bola. Ada sedikit fisik tapi lebih bagus menggunakan bola. Mereka masih kurang crossing, tapi itu normal 20 hari libur baru ketemu hari ini main," katanya. (nazmi abdurrahman/tribun jabar)