News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Timnas Indonesia

Doa dan Harapan Evan Dimas: Semoga Ada Titik Temu Antara PSSI dan Luis Milla

Penulis: Reynas Abdila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ekspresi pelatih timnas U-23 Indonesia, Luis Milla, seusai timnya tersingkir dari Asian Games 2018, Timnas U-23 Indonesia kalah adu penalti dari Uni Emirat Arab dalam pertandingan babak 16 besar sepak bola Asian Games 2018 di Stadion Wibawa Mukti, Jumat (24/8/2018).

TRIBUNNEWS.COM - Evan Dimas Darmono tak kuasa menahan rindu teruntuk Luis Milla Aspas.

Penggawa klub Malaysia, Selangor FA itu menaruh harapan besar timnas Indonesia bisa terus bangkit dan menorehkan prestasi di tangan arsitek asal Spanyol.

Angan-angan ini bukan cuma dirasakan Evan, pemain lainnya juga belum rela kehilangan Milla yang sudah merubah gaya bermain skuat Garuda.

Evan tampak begitu berharap, matanya tidak berbohong bahwa Milla sudah lebih dari sekadar pelatih kepala.

"Ya kangen. Kita sudah lama berkumpul jadi pasti kangen," ucap Evan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, saat official training jelang ujicoba melawan Mauritius, Senin (10/9/2018).

Kekinian Milla masih berada di Spanyol, kontraknya sudah habis.

Wacana untuk menambah kontrak Milla untuk menghadapi Piala AFF 2018 belum terealisasi.

Sebagai pemain, Evan tak bisa berbuat banyak selain berdoa.

"Coach Luis pasti tahu kita ingin coach Luis kembali. Pemain-pemain berharap coach Luis kembali," pintanya.

"Semoga segera ada titik temu antara PSSI sama coach Luis. Saya berharap secepatnya coach Luis bisa kembali."

Timnas Indonesia tergabung dalam Grup B bersama Thailand, Filipina, Singapura, dan salah satu pemenang kualifikasi antara Timor Leste atau Brunei Darussalam.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini