TRIBUNNEWS.COM - Pelatih caretaker Timnas Indonesia Senior, Bima Sakti mulai mempelajari gaya permainan Myanmar.
Itu dilakukan menjelang bentrokan kedua tim dalam partai persahabatan internasional yang digelar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Rabu (10/8/2018).
Laga tersebut merupakan agenda FIFA Matchday yang berarti akam berpengaruh pada peringkat Indonesia.
"Kita sudah dapat video laga terakhir Myanmar. Infonya Myanmar banyak memanggil pemain u-23, mereka sangat bagus tidak banyak berbeda saat Asian Games 2018," kata Bima Sakti usai memimpin latihan, Senin (8/10/2018).
Setelahnya, kesebelasan Garuda Senior bakal ditantang Hongkong, 16 Oktober.
Bima Sakti menginstruksikan pasukannya untuk tampil total di markas sendiri.
"Saya selalu bilang ke mereka latihanlah 100 persen berikan permain terbaik karena itu akan terbawa jadi kebiasaan dalam pertandingan. Jadi siapapun yg main besok itulah yang terbaik.
Bima menyebut semua pemain akan mendapat kesempatan bermain guna membentuk kerangka skuat ke Piala AFF 2018, November mendatang.