TRIBUNNEWS.COM - Bobroknya dunia sepak bola Indonesia semakin menjadi-jadi. Menjelang berakhirnya musim kompetisi 2018, dunia kulit bundar Tanah Air menampilkan wajahnya yang paling bopeng.
Kejanggalan dan hal-hal aneh pada ajang Liga 2 2018 ditampilkan pada publik tanpa malu-malu.
Buntutnya, sejumlah skandal pengaturan skor, atau yang biasa disebut dengan match-fixing, mulai tercium oleh publik.
Karut-marut dunia sepak bola Indonesia ini menuai respon yang sangat serius dari seorang pejabat publik.
Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono, akhirnya memutuskan untuk mundur dari jabatannya sebagai Ketua Asosiasi Kabupaten Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Askab PSSI) Banjarnegara.
Keputusan tersebut disampaikan Budhi Sarwono di hadapan jajaran pengurus Askab PSSI Banjarnegara di Pringgitan Rumah Dinas, Kamis (29/11/2018).
Pernyataan mundur ini merupakan bentuk protes keras terhadap kondisi persepakbolaan di Indonesia.