Perlahan, Bali United menunjukkan taji dalam perburuan pemain pada jendela transfer musim 2019.
Manajemen Bali United memulai langkah awal dengan menggaet Paulo Sergio dari Bhayangkara FC. Perekrutan Paulo dari Bhayangkara FC cukup mengejutkan.
Sebab pemain asal Portugal itu masih terikat kontrak dengan juara Liga 1 2017. Setelahnya, beberapa nama baru didatangkan manajemen tim berjulukan Serdadu Tridatu.
Sebut saja seperti Ahmad Maulana (Borneo FC), Haudi Abdillah (PSIS Semarang), Samuel Reimas (Perseru Serui), dan Michael Orah (Persija Jakarta).
Selanjutnya sosok pelatih beken, Stefano Cugurra mereka gaet dari Persija Jakarta.
Baru-baru ini, gebrakan kembali dibuat manajemen Serdatu Tridatu dengan mengumumkan empat senjata baru.
Pada Senin (14/1) siang WIB, empat amunisi anyar pun diresmikan.
Mereka yakni Leonard Tupamahu (Borneo FC), Gusti Sandria (PSMS Medan), Gunawan Dwi Cahyo (Persija Jakarta), dan Willian Pacheco (Selangor FA).
Sorotan layak diberikan pada Gunawan dan Pacheco. Bergabungnya kedua nama itu menambah deretan mantan pilar Persija di Bali United.
Posisi bertahan ada Gunawan Dwi Cahyo, Willian Pacheco, dan Michael Orah.
Sementara pos sentral ada Leonard Tupamahu yang juga merupakan sosok multifungsi. Mendatangkan Leonard Tupamahu menjadi keuntungan tersendiri bagi Bali United.
Pemain 35 tahun itu bisa mengisi pos stopper, bek kanan, serta gelandang bertahan.
Selanjutnya untuk posisi lini serang, nama Stefano Lilipaly masih menjadi andalan. Pemain berdarah Belanda itu menjadi bagian Macan Kemayoran, julukan Persija, pada 2015.
Bali United memperkenalkan delapan pemain baru bersamaan dengan perkenalan pelatih Stefano Cugurra alias Teco di Bali United Cafe, Senin (14/1).