News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Champions

Jadwal Final Liga Champions, Liverpool vs Tottenham Hotspurs, Duel Tim Inggris di Madrid

Penulis: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM - Jadwal Final Liga Champions, Liverpool vs Tottenham Hotspurs Kamis (9/5/2019).

Berikut adalah jadwal pertandingan final Liga Champions.

Final Liga Champions akan mempertemukan dua tim asal Inggris yakni Liverpool yang akan berhadapan dengan Tottenham Hotspurs.

Pertandingan final akan digelar di Madrid yakni di Stadion Wanda Metropolitano, 9 Juni 2019 pukul 02.00 WIB.

Tottenham lolos setelah menyingkirkan Ajax dengan aggregat 3-3, namun Spurs unggul aggregat gol tandang.

Sedangkan Liverpool menyingkirkan Barcelona dengan aggregat 4-3.

Ajax Amsterdam unggul melalui gol dari Matthijs De Ligt di menit 4 dan Hakim Ziyech di menit 34.

Tottenham kemudian berbalik unggul melalui hattrick Lucas Moura di menit 56, 59 dan 90.

Laga ini digelar di Amsetrdam ArenA, kandang dari Ajax.

Berbekal keunggulan 1-0, Ajax Amstedam bermain lebih lepas di laga kali ini.

Sedangkan Tottenham bermain lebih bernafsu untuk bisa mencetak gol sekaligus mencuri momentum di awal laga kali ini.

Ajax mendapatkan peluang melalui sepakan jarak jauh De Jong dan Kasper Dolberg di awal babak pertama yang masih membentur para pemain Tottenham.

Tidak berselang lama, Dusan Tadic ganti membahayakan gawang Tottenham yang harus suah payah diantisipasi Hugo Lloris.

Ajax akhirnya sukses unggul melalui sundulan Matthijs De Ligt yang mengoyak gawang dari Lloris di menit 4.

Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan tim tuan rumah.

Son nyaris menyamakan kedudukan andai sepakan dari sudut sempitnya tidak membentur mistar gawang Onana.

Tertinggal satu gol, para pemain Tottenham Hotspurs makin bernafsu untuk bisa memecah kebuntuan sekaligus menyamakan kedudukan.

Tottenham sangat kesulitan untuk bisa menembus rapatnya pertahanan Ajax yang dikawal oleh Matthijs De Ligt dan Dailey Blind.

Beberapa kali Dele Alli dan Son Heung min kehilangan bola ketika menembus wilayah penalti tuan rumah.

Kehilangan Kane, memaksa para pemain Spurs mengandalkan bola-bola pendek yang masih mudah dipatahkan oleh para pemain Ajax.

20 menit babak pertama berjalan, skor masih 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.

Ajax lebih dominan menguasai permainan di babak pertama, kerjasama Hakim Ziyech-Kasper Dolber-Dusan Tadic kerap menyulitkan Jan Vertonghen dan kawan-kawan yang mengawal lini belakang tim tamu.

Tottenham mulai mendapatkan momentum untuk bisa menciptakan peluang di kotak penalti Ajax memasuki menit 25, Lucas Moura, Eriksen dan Dele Alli.

Keasyikan menyerang Spurs nyaris kembali kebobolan melalui skema serangan balik Dusan Tadic, beruntung sepakannya masih melebar tipis dari gawang Lloris.

Ajax Amsterdam akhirnya menggandakan keunggulan, bermula dari skema serangan balik cepat, umpan tarik Dusan Tadic sukses dimanfaatkan oleh Hakim Ziyech di menit 34.

Skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan tim tuan rumah.

Tertinggal dua gol, para pemain Tottenham mencoba mengurung barisna pertahanan tim tuan rumah di 10 menit tersisa.

Di babak kedua, Tottenham langsung tancap gas untuk menemukan momentum permainan mereka sekaligus memperbesar kemungkinan membalikkan aggregat.

Dan benar saja, Tottenham langsung sukses mencetak gol di menit 55 melalui sepakan lucas Moura.

Spurs terus menggempur pertahanan tim tuan rumah untuk bisa menyamakan kedudukan.

Moura akhirnya sukses mencetak gol keduanya dalam pertandingan kali ini, bermula dari kemelut di depan gawang Onana, pemain asal Brazil tersebut menempatkan bola di pojok kanan gawang.

Skor berubah menjadi 2-2 di menit 59.

Pertandingan berjalan menarik usai Spurs sukses menyamakan kedudukan.

Ziyech dua kali mendapatkan peluang emas melalui sepakan jarak dekat yang masih melebar dari gawang Lloris.

Di babak kedua tempo meningkat dengan Spurs semakin bernafsu untuk bisa mencetak gol sekaligus mengungguli Ajax secara aggregat.

Vertonghen bahkan memiliki dua kesempatan emas melalui skema tendangan penjuru yang masih belum membuahkan hasil.

Spurs akhirnya memastikan kemenangan melalui tendangan Lucas Moura di masa Injury time dan mengubah skor menjadi 2-3

Dan skor 2-3 menjadi hasil akhir pertandingan.

Hasil Akhir Liverpool vs Barcelona, menang 4-0, The Reds Lolos ke Final Liga Champions, Rabu (8/5/2019)

Liverpool unggul 4-0 melalui sepakan Divock Origi di menit ke-7 dan 71 dan dua gol dari Wijnaldum di emnit 54 dan 56.

Laga ini digelar di Anfield, kandang dari Liverpool.

Liverpool yang tertinggal 0-3 secara aggergat langsung bermain menekan sejak menit awal babak pertama.

Tuan rumah langsung mendapatkan peluang melalui umpan mendatar Jordan Henderson yang masih belum bisa dimaksimalkan Origi.

Tidak bisa menurunkan Salah, Firminho dan Keita membuat serangan dari para pemain Liverpool sedikit kurang variasi dan cinderung mudah dipatahkan oleh para pemain belakang Barcelona.

Namun Barcelona bukan tanpa celah, tekanan dari para pemain Liverpool nyaris membuat Lionel Messi dan kawan-kawan mengalami kebuntuan untuk bisa menembus pertahanan The Reds.

Liverpool mendominasi jalannya pertandingan di 5 menit babak pertama berjalan dan tidak membiarkan Barcelona mengembangkan permainan.

Liverpool akhirnya sukses memecah kebuntuan melalui sontekan Divock Origi, memanfaatkan bola muntah sepakan Jordan Henderson.

Skor berubah menjadi 1-0 di menit 7.

Tempo pertandingan semakin meningkat usai Liverpool sukses mencetak gol, anak asuh jurgen Klopp langsung memberikan tekanan bertubi-tubi ke jantung pertahanan Barcelona.

Liverpool terus menggempur Barcelona dan membuat tim tamu benar-benar tidak bisa menguasai bola bahkan di daerah pertahanan mereka sendiri.

Barcelona sempat mendapatkan peluang melalui skema serangan balik, beruntung sepakan jarak jauh Messi masih bisa diantisipasi oleh Alisson.

Barcelona kembali mendapatkan peluang ketika tiga pemain lepas dari jebakan offside, sayang eksekusi Messi gagal dilakukan dengan baik.

Messi kembali menjadi sosok yang meneror gawang Liverpool, bermula dari serangan balik di sisi kanan pertahanan Liverpool, Messi memiliki peluang emas melalui tendangan jarak dekat yang gagal menjadi gol.

20 menit babak pertama berjalan, skor masih 1-0 untuk keunggulan Liverpool.

Liverpool kembali mendapatkan peluang melalui sepakan jarak dekat Andy Robertson yang masih bisa ditepis olej ter Stegen.

The Reds terus menekan pertahanan Barcelona melalui skema serangan cepat yang dibangun oleh Shaqiri dan Milner dari sisi kiri pertahanan Barcelona.

Liverpool sempat tampak tegang ketika sang kapten Jordan Henderson yang mengalami masalah pada lututnya, namun masih bisa melanjutkan pertandingan.

Memasuki 10 menit jelang bubaran, Liverpool masih mendominasi jalannya pertandingan dan terus menggempur pertahanan dari Barcelona.

Namun skor 1-0 menjadi hasil dari babak pertama.

Di babak kedua tetap tidak mengendurkan serangan, mereka terus menekan pertahanan Barcelona.

Dan benar saja Wijnaldum sukses membawa keududkan menjadi 2-0 melalui sepakannya yang gagal diantisipasi Stregen.

Tidak lama berselang sosok yang sama sukses mencatatkan gol ketiga pada pertandingan kali ini di menit 57 membuat aggregat imbang 3-3.

Liverpool yang mendapatkan momentum semakin bersemangant untuk bisa mencetak satu gol dan lolos ke babak Final.

Sedangkan Barcelona masih kesulitan mengembangkan permainan mereka.

Di luar dugaan, Liverpool suskes menambah keunggulan mereka menjadi 4-0 melalui sontekan Divock Origi di menit 71 melalui skema tendangan penjuru.

Liverpool unggul aggregat 4-3.

(Tribunnews.com/Gigih)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini