TRIBUNNEWS.COM - Jelang pertandingan lawan PSM Makassar, Minggu (23/6/2019) mendatang di Stadion Andi Mattalatta Makassar, Arema FC rancang strategi baru agar tak terbobol.
Strategi dalam bertahan ini disiapkan Singo Edan setelah melihat hasil dari tiga laga yang telah dijalani.
Dari tiga laga Arema FC terbobol tujuh gol, masing-masing tiga gol lawan PSS Sleman, dua gol lawan Borneo FC dan dua gol saat lawan Persela Lamongan.
Tujuh gol ini menjadi pekerjaan rumah Milomir Seslija Pelatih Arema FC untuk membenahi lini belakangnya.
Padahal secara kekuatan lini belakang Arema FC dihuni pemain-pemain andalan seperti Hamka Hamzah, Arthur Cunha dan Johan Rafizi.
"Saya sedih gawang kami telah terbobol tujuh gol di tiga pertandingan sebelumnya. Untuk itu ke depan mungkin kami akan mencoba taktik baru," kata Milomir Seslija, pelatih Arema FC, Rabu (12/6/2019).
Pelatih asal Bosnia itu menegaskan, timnya harus kembali kompak dan mengulang kesuksesan seperti saat menjuarai Piala Presiden 2019 lalu.
"Kami harus kompak khususnya lini bertahan, karena tak dipungkiri pertahanan menjadi unsur penting dalam meraih juara di pramusim lalu," jelasnya.
Perlakuan Khusus di Latihan
Arema FC menggelar latihan perdana pada hari ini, Senin (10/6/2019), setelah menjalani masa libur Lebaran.
Arema FC memulai kembali persiapan tim untuk tampil di Liga 1 2019.
Setelah kurang lebih satu pekan libur Lebaran, para pemain Arema FC berlatih lagi di Stadion Gajayana, Malang, pada Senin (10/6/2019).
Latihan ini begitu spesial bagi para pemain Singo Edan karena sekaligus menjadi ajang silaturahmi dengan pendukung setia Aremania.
"Arema FC menjalani latihan perdana sore ini. Momen ini akan spesial karena bisa jadi merupakan ajang silaturahmi antara Arema FC dan Aremania," kata media officer Arema FC, Sudarmaji, dilansir situs resmi tim.